Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, menyatakan proses kesiapan aparatur sipil negara (ASN) atau PNS untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah 100 persen.
"Kami sudah menyiapkan kesiapan ini untuk yang akan pindah sudah 100 persen. Kami sudah menyiapkan berbagai formulasi yang melibatkan para sekjen kementerian/lembaga, siapa yang akan pindah, dan di sektor apa saja," ujarnya saat ditemui usai Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat (16/8/2024).
Baca Juga
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Anas mengatakan, eksekusi pemindahan PNS ke IKN nantinyabakan disesuaikan dengan kesiapan apartemen ASN.
Advertisement
"Sehingga bapak Presiden tidak memaksakan, jika apartemen ASN-nya belum sempurna, maka secara bertahap sesuai dengan kesiapan tempat dan lokasi," sambung dia.
Proyeksinya, sejumlah ASN pemerintah pusat akan mulai hijrah ke IKN paling cepat bulan depan. "September-Oktober ini ada apartemen yang sudah selesai. Tentu nanti akan disesuaikan," imbuh Anas.
Adapun Kementerian PANRB telah menyiapkan beberapa nama ASN yang akan pindah ke ibu kota baru di tahap awal. Sejumlah pimpinan tinggi kementerian/lembaga masuk ke dalam daftar.
"Kemenpan RB sudah menyiapkan kalau ini pindah di September/Oktober, eselon I mana saja dan eselon II mana aja di setiap kementerian, kami udah siapkan," ungkap dia.
"Kami juga telah koordinasi dengan seluruh sekjen di kementrian/lembaga. Sehingga kita tinggal nunggu kesiapan nanti di apartemen ASN. Memang kami lihat apartemen di IKN, saya lihat apartemen cukup bagus, tapi belum seluruh tower selesai," urainya.
Intip Beragam Fasilitas di Rusun ASN, Bakal Manjakan PSN di IKN
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melengkapi infrastruktur serta fasilitas pendukung di dalam hunian vertikal yang akan dihuni oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ditugaskan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Selain membangun unit hunian yang mengusung konsep smart home, Kementerian PUPR bekerjasama dengan sejumlah mitra kerja juga menyediakan fasilitas pendukung seperti jaringan ritel, ekspedisi serta ruang-ruang komunal, serta ruang bersama yang bisa dimanfaatkan oleh para ASN.
"Kami terus berupaya agar hunian yang akan di huni para ASN telah siap huni dan lengkap dengan fasilitas penunjangnya. Misalnya dengan adanya jaringan ritel, sarana pengiriman barang serta perbankan," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Jumat (16/8/2024).
Iwan berharap hunian vertikal yang dibangun untuk ASN di IKN mampu menghidupkan ekosistem di lingkungan sekitarnya. Dengan demikian, para ASN bisa lebih betah selama tinggal dan bertugas di IKN.
Kementerian PUPR, imbuh Iwan, telah membangun Rusun ASN yang telah dilengkapi dengan meubelair dan pemanfaatan teknologi hunian cerdas atau smart home system. Di sekitar lingkungan Rusun juga ada sejumlah fasilitas lainnya seperti adanya tempat bercengkrama yang nyaman, tempat berjualan, tempat untuk memulai usaha yang dapat bersinergi dan memudahkan para penghuni beraktifitas.
"Sejumlah gerai juga sudah ada dan yang telah masuk ke Rusun ASN antara lain Indomaret, Pos Indonesia, BNI Digital Banking Cafe dan lainnya. Semoga Hunian ASN beserta fasilitas pendukungnya ini dapat memberikan banyak manfaat dan menepis keraguan bagi para ASN yang akan tinggal disini," paparnya.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, perusahaan pengelola jaringan ritel Indomaret yakni PT Indomarco Prismatama telah melakukan ekspansi gerai mereka di IKN Nusantara.
Advertisement
Gerai Indomaret Pertama di IKN
Pada tahun ini, untuk pertama kalinya gerai Indomaret yang berlokasi di Hunian Pekerja IKN 2 telah diresmikan pada Minggu, 11 Agustus 2024. Gerai kedua di Rusun ASN 4 juga diresmikan oleh Dirjen Perumahan pada 12 Agustus 2024.
"Adanya gerai Indomaret merupakan bentuk komitmen untuk menumbuhkan ekosistem dalam proses pembangunan hunian juga dapat membantu para pegawai ataupun pekerja dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari dengan diferensiasi produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan proyek pembangunan IKN," imbuh Iwan.
Selain itu, ada juga gerai Pos Indonesia yang berlokasi di lobby Rusun ASN 1 Tower B. Adanya gerai Pos Indonesia tentu dapat memudahkan para pegawai ASN yang pindah ke IKN dalam transaksi pengiriman barang atau dokumen dengan cepat dan tepat.
Bank BNI
Di sisi lain, Kementerian PUPR bekerjasama dengan Bank BNI telah menyiapkan juga tempat berkumpul BNI Digital Banking Cafe. Pembukaan BNI Digital Banking Cafe di IKN merupakan bentuk komitmen BNI untuk terus berinovasi dan mendukung pembangunan IKN melalui layanan digital perbankan.
BNI Digital Banking Cafe mengusung konsep digital first hadir dengan konsep yang inovatif dan full digital, menggabungkan kenyamanan ruang publik dengan fasilitas perbankan digital terkini.
"Nasabah maupun masyarakat sekitar, terutama aparatur sipil negara (ASN), yang bermukim di kawasan IKN dapat dengan mudah mengakses berbagai layanan perbankan secara aman dan nyaman," pungkas Iwan.
Advertisement