Sukses

Menteri Basuki: Pembangunan IKN Enggak Main-Main

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Basuki Hadimuljono, menyebut Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur adalah lambang kota yang akan menjadi epicentrum pembangunan Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Basuki Hadimuljono, menyebut Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur adalah lambang kota yang akan menjadi epicentrum pembangunan Indonesia.

 

IKN adalah lambang kota yang akan menjadi epicentrum pembangunan Indonesia, yang Indonesia sentris, bukan Jawa sentris. Ini juga nggak main-main, bukan hanya retorika,” kata Basuki dalam acara ASN Talent Fest 2024 dan anugerah ASN 2023 yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, di gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Sebab selama ini semua PDB Indonesia ada di Jawa dan sebagian Sumatera, sedangkan di luar Jawa kontribusi PDB-nya lebih kecil. Maka dengan adanya IKN diharapkan akan memeratakan pembangunan di Indonesia.

Disisi lain, Basuki mengatakan IKN juga akan menjadi kota masa depan dan kota yang berkelanjutan. Pembangunan IKN dilandasi dengan 3 prinsip, yakni kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan.

“Kami dalam membangun IKN itu tiga prinsipnya, kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan. Kami membangun tidak hanya menebang semua, tapi bahkan kami menghitung berapa tanaman yang harus ditebang untuk membangun jalan. Hanya row jalan saja yang kita tebang, yang lainnya tetap kita biarkan,” jelasnya.

Diketahui, prinsip dasar pembangunan IKN memadukan konsep forest city, smart city, dan sponge city yang artinya IKN akan menjadi kota cerdas yang berkelanjutan.

Kawasan Hutan

Dalam prinsip tersebut, terdapat 3 KPI yang salah satunya adalah komitmen IKN untuk menjaga kawasan hutan dengan menetapkan 75% dari luas IKN sebesar 256.000 hektare dipertahankan sebagai ruang hijau dengan rincian 65% adalah kawasan lindung dan 10% kawasan produksi pangan.

Adapun dalam pengembangan IKN sebagai forest city terdapat prinsip-prinsip yang ditetapkan yakni nol deforestasi, konservasi keanekaragaman hayati, pengelolaan hutan berkelanjutan, peningkatan stok karbon, pelibatan masyarakat adat dan lokal, serta perbaikan tata kelola dan tata guna lahan. 

Penetapan 75% kawasan hutan yang dipertahankan sebagai kawasan lindung di IKN Nusantara dengan konsep compact city atau memaksimalkan kepadatan agar tidak melebar ke kawasan pinggiran.

2 dari 4 halaman

IKN jadi Kota Masa Depan Generasi Milenial dan Gen-Z

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Basuki Hadimuljono, menyebut Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur merupakan masa depan Generasi Milenial dan Gen-Z.

“IKN adalah buat yang millennial dan gen Z ini, bukan buat saya, bukan buat Pak Jokowi. IKN ini memang didesain untuk kota masa depan, kota anak muda masa depan, bukan untuk kita-kita ini,” kata Basuki dalam acara ASN Talent Fest 2024 dan anugerah ASN 2023 yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, di gedung Dhanapal Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Adapun berdasarkan paparan Menteri PUPR, profil demografis PNS yang direncanakan dipindahkan ke IKN untuk tahap awal memang paling banyak porsinya Baby Boomer umur 60-78 tahun sebanyak 48,64 persen, kemudian generasi milenial 28-43 tahun sebanyak 34,54 persen, generasi Z umur 12-27 tahun sebanyak 13,32 persen.

“Ini yang seperti tadi disampaikan, talenta-talenta kita diutamakan yang digital expert untuk bisa mengoperasikan kota IKN ini. Digital expert kita utamakan untuk para ASN kita,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Basuki juga berpesan kepada seluruh ASN di Kementerian Lembaga harus bisa menjalankan program secara amanah.

“Mau paper yang kayak apapun, mau konsep kayak apapun, kalau tidak ter-delivery itu memang kosong. Jadi planning, programming, budgeting sistem harus. Tapi how to deliver that? Ini yang harus dicamkan oleh para ASN kita,” ujar Basuki.

Menurutnya, ASN ke depan harus mempunyai nilai-nilai dari pekerjanya. Hal itu sangat penting untuk mendorong pencapaian Indonesia emas 2045.

 

3 dari 4 halaman

Bandara IKN Bisa Didarati Pesawat Kepresidenan mulai September 2024

Sebelumnya, Bandara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, dikonfirmasi oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi siap didarati pesawat, termasuk Pesawat Kepresidenan RI, mulai awal September 2024.

Dalam pernyataan yang disampaikan di Jakarta, Menhub Budi memastikan kesiapan infrastruktur bandara setelah pengujian landasan pacu (runway) yang dilakukan pada Minggu (25/8) berjalan lancar.

"(Sudah bisa didarati pesawat kepresidenan) awal September," ujar Budi saat ditemui di Jakarta dikutip dari Antara, Senin (26/8/2024).

Dengan mengacungkan jempol sebagai tanda kesiapan, Menhub Budi menegaskan bahwa bandara sudah memenuhi persyaratan operasional, khususnya untuk mendukung rencana perpindahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke IKN pada bulan September 2024.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga mendukung pernyataan tersebut, menyatakan bahwa jika bandara mulai beroperasi pada minggu pertama September, Presiden Jokowi akan segera pindah ke sana.

Uji Coba Bandara Sukses

Uji coba landasan pacu ini melibatkan pesawat kalibrasi jenis King Air tipe 200 PK CAO dan dilaporkan berjalan sukses. Menhub Budi Karya dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono turut menyaksikan langsung proses uji coba tersebut.

Proses ini merupakan bagian dari proving flight, sebuah operasional penting untuk memastikan kesiapan rute penerbangan baru.

 

4 dari 4 halaman

Jadi Infrastruktur Strategis

Bandara IKN menjadi salah satu infrastruktur strategis dalam mendukung perpindahan pusat pemerintahan Indonesia ke Kalimantan Timur.

Dengan rampungnya proses pengujian ini, bandara siap mendukung penerbangan komersial dan operasional penting lainnya, termasuk untuk mendukung kegiatan pemerintahan di ibu kota baru.

Perpindahan Presiden ke IKN pada bulan September 2024 merupakan bagian dari rencana besar untuk memindahkan pusat administrasi Indonesia ke Kalimantan Timur, sejalan dengan upaya pembangunan infrastruktur yang masif di wilayah tersebut.

Video Terkini