Liputan6.com, Jakarta Warga Jakarta diminta untuk melakukan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada 5 September 2024. Pasalnya, kata dia, ada dua kegiatan besar yang akan berlangsung di kawasan Senayan, Jakarta.
Agenda yang dimaksud yakni, Misa Akbar yang akan dipimpin pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus di Stadion GBK Jakarta dan Indonesia Sustainablility Forum (ISF) di JCC. Kedua acara tersebut digelar pada 5 September 2024.
Baca Juga
Artikel mengenai warga Jakarta diminta untuk WFH ini menjadi berita yang paling banyak dibaca di kanal Bisnis Liputan6.com. Berikut daftar berita yang paling bbanyak dibaca pada Rabu (28/8/2024):
Advertisement
1. Warga Jakarta Diminta WFH Kamis 5 September 2024, Ada Apa?
Warga Jakarta diminta untuk melakukan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada 5 September 2024. Pasalnya, kata dia, ada dua kegiatan besar yang akan berlangsung di kawasan Senayan, Jakarta.
Agenda yang dimaksud yakni, Misa Akbar yang akan dipimpin pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus di Stadion GBK Jakarta dan Indonesia Sustainablility Forum (ISF) di JCC. Kedua acara tersebut digelar pada 5 September 2024.
"Saya mengimbau kepadatan tanggal 5, ada dua kegiatan besar. Maka kami harapkan masyarakat bisa melihat ini, mencermati ini sehingga bisa mengambil keputusan untuk melakukan work from home secara mandiri," ujar Pj Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, dikutip dari Kanal News LIputan6.com, Selasa (27/8/2024).
2. ASN Batal Pindah IKN September? Ini Penjelasan Menteri PANRB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, mengatakan tidak semua Aparatur Sipil Negara (ASN) pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September 2024.
"Kami sudah mapping terkait dengan skenario pemindahan ASN, termasuk seluruh kementerian lembaga nanti eselon 1 nya siapa, eselon 2 nya siapan, namanya sudah ada dan ini sudah kami mapping cukup lama bersama dengan para Sekjen di Kementerian dan lembaga," kata Azwar Anas usai acara ASN Talent Fest 2024 dan anugerah ASN 2023, di gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).
MenPANRB menegaskan, kepindahan ASN dilakukan secara bertahap disesuaikan dengan kesiapan hunian yang telah disiapkan oleh Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).
Advertisement
3. Hore, Beli Rumah Bebas PPN Mulai 1 September 2024
Pemerintah Indonesia akan meningkatkan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) dan menambah kuota subsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk memperkuat daya beli masyarakat kelas menengah.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengumumkan bahwa pemerintah telah sepakat untuk meningkatkan insentif PPN DTP bagi sektor properti. Insentif yang semula sebesar 50 persen untuk semester II tahun 2024 akan ditingkatkan menjadi 100 persen hingga Desember 2024.
Selain itu, kuota target FLPP juga akan dinaikkan dari 166 ribu unit menjadi 200 ribu unit, efektif mulai 1 September 2024.