Sukses

Pertamina SMEXPO Yogyakarta Kantongi Transaksi Ratusan Juta dan Potensi Kesepakatan Bisnis Miliaran Rupiah

UMKM peserta Pertamina SMEXPO Yogyakarta telah mendapatkan komitmen pesanan ratusan produk dengan potensi nilai transaksi hingga mencapai Rp2,5 miliar.

Liputan6.com, Jakarta Pertamina SMEXPO Yogyakarta juga menjadi ajang Temu Bisnis bagi para UMKM dengan para pelaku bisnis, baik korporasi, hotel maupun pedagang besar lainnya.

Tercatat, UMKM peserta Pertamina SMEXPO Yogyakarta telah mendapatkan komitmen pesanan ratusan produk dengan potensi nilai transaksi hingga mencapai Rp2,5 miliar.

Pesanan ini datang untuk produk fashion (seragam), craft (souvenir korporasi dan dekorasi interior) dan F&B (minuman herbal tradisional).

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyampaikan bahwa, pencapaian yang diraih dalam Pertamina SMEXPO Yogyakarta adalah berkat semangat dan inovasi produk yang ditampilkan dari para UMKM mitra binaan.

“Pencapaian Pertamina SMEXPO Yogyakarta 2024 dapat diraih karena semangat mitra binaan dalam membuka pasar, mencari strategi berjualan, dan menyediakan produk-produk terbaik untuk menarik pengunjung. Harapan kami, Pertamina SMEXPO dapat menjadi agenda tahunan yang dapat membuat UMKM Lokal jadi Vokal, sehingga memiliki daya saing tinggi di lingkup nasional maupun global,” ujar Fadjar, seperti ditulis Selasa (4/9/2024).

Selama tiga hari, mata para pengunjung Plaza Ngasem, Yogyakarta, bisa melihat berbagai produk-produk kerajinan, fashion, dan kuliner milik 30 UMKM mitra binaan Pertamina dalam pameran Pertamina Small Medium Enterprise Expo (SMEXPO) Yogyakarta 2024.

Tercatat, para mitra binaan berhasil menjual 4.285 produk makanan dan 3.474 produk non makanan dengan nilai transaksi menembus angka Rp147,7 juta.

Produk non makanan, seperti fesyen, kerajinan, dan produk lubricants, menyumbang nilai transaksi terbesar, yakni Rp105,9 juta.

Produk “Mutiara Handycraft” milik Sobat Istimewa, Irma Suryati menjadi produk terlaris, 2.259 produk kerajinan dari kain perca berhasil terjual dengan nilai transaksi sebesar Rp25,5 juta. Sementara dari produk makanan, abon nabati “Abon Daun Emas” milik Anis Riyati Primastuti, berhasil menjual 679 produk dengan nilai transaksi Rp7,9 juta.

“Terima kasih Pertamina, sudah mengajak kami para UMKM dalam pameran Pertamina SMEXPO Yogyakarta 2024 selama tiga hari ini. Kami tidak menyangka, ribuan produk kerajinan kami bisa terjual dengan cepat di lokasi yang menjadi tempat ikon kuliner Jogja. Alhamdulillah omset Mutiara Handycraft tembus 25 juta dan paling penting, kami ditemukan dengan 4 buyer yang akan order terus menerus,” ujar Irma

2 dari 2 halaman

Kegiatan Lain

 

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari berharap Pertamina SMEXPO Yogyakarta 2024 mampu menularkan manfaat yang berkelanjutan bagi para UMKM mitra binaan.

“Saat kami ditunjuk sebagai tuan rumah Pertamina SMEXPO Yogyakarta 2024, poin utama yang kami tekankan adalah manfaat yang berkelanjutan. Mendorong para pengunjung agar tidak hanya sekali-dua kali membeli tetapi menjadi pelanggan tetap,” ungkap Agus.

Mendorong lahirnya UMKM lokal berdaya saing, Pertamina SMEXPO Yogyakarta juga menyelenggarakan lima talkshow seputar program pembinaan UMKM Pertamina, strategi pemasaran, peningkatan kualitas produk dan mentalitas entrepreneur.

Materi talkshow disampaikan oleh Perwira Pertamina, mitra binaan, dan pemilik Sambal “Bu Rudy” Lanny Suswadi. Para pengunjung juga dikenalkan dengan produk Pertamina lewat sosialisasi dengan kuis berhadiah mengenai MyPertamina dan pelumas Pertamina.

Pertamina SMEXPO, merupakan wujud konsistensi Pertamina dalam menggalakkan dan mendukung pertumbuhan ekonomi sesuai dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) terutama pada poin ke-8 yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh serta pekerjaan yang layak untuk semua serta implementasi program-program berbasis Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh wilayah operasionalnya.