Sukses

Top 3: Indonesia Resmi Buka Keran Ekspor Pasir Laut

Jenis pasir laut yang boleh diekspor diatur dalam Permendag Nomor 21 Tahun 2024 yang merujuk pada Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 47 Tahun 2024 tentang Spesifikasi Pasir Hasil Sedimentasi di Laut untuk Ekspor.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perdagangan mengimplementasikan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut serta tindak lanjut dari usulan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan merevisi dua Peraturan Menteri Perdagangan di bidang ekspor. Dengan aturan ini maka Indonesia kembali membuka keran ekspor pasir laut.

Jenis pasir laut yang boleh diekspor diatur dalam Permendag Nomor 21 Tahun 2024 yang merujuk pada Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 47 Tahun 2024 tentang Spesifikasi Pasir Hasil Sedimentasi di Laut untuk Ekspor.

Untuk dapat mengekspor pasir laut dimaksud, ada sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi berdasarkan Permendag Nomor 21 Tahun 2024. Ketentuan-ketentuan yang dimaksud adalah ditetapkan sebagai Eksportir Terdaftar (ET), memiliki Persetujuan Ekspor (PE), dan terdapat Laporan Surveyor (LS).

Artikel Indonesia Buka Keran Ekspor Pasir Laut ini menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com pada Kamis, 12 September 2024. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Kanal Bisnis Liputan6.com?

Berikut tiga artikel terpopuler di Kanal Bisnis Liputan6.com yang dirangkum pada Senin (16/9/2024):

1. Resmi, Indonesia Buka Keran Ekspor Pasir Laut

Kementerian Perdagangan mengimplementasikan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut serta tindak lanjut dari usulan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan merevisi dua Peraturan Menteri Perdagangan di bidang ekspor. Dengan aturan ini maka Indonesia kembali membuka keran ekspor pasir laut.

Revisi tersebut tertuang dalam ‘Permendag Nomor 20 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 22 Tahun 2023 tentang Barang yang Dilarang untuk Diekspor’ dan ‘Permendag Nomor 21 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 23 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Ekspor’.

Baca artikel selengkapnya di sini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Industri Tekstil Dukung Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin

Sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) mendukung hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (MUNASLUB) KADIN Indonesia tahun 2024 yang menetapkan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum KADIN Indonesia Periode 2024-2029. 

Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI), Redma Gita Wirawasta menyatakan di tengah tekanan kondisi perekonomian bangsa, peran dunia usaha sangat penting untuk memberi masukan kepada pemerintah mendatang. 

“Bukan hanya sekedar menyampaikan, tapi memastikan bahwa masukannya didengar, dikaji dan diimplementasikan” kata Redma dalam keterangan resmi, Minggu (15/9/2024).

Baca artikel selengkapnya di sini

3 dari 3 halaman

3. Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad, 18 Ribu Tiket Kereta Cepat Whoosh Ludes

Lonjakan penumpang kereta cepat Whoosh masih terjadi, khususnya untuk keberangkatan dari Stasiun Halim menuju Bandung. Sekitar 18 ribu tiket telah terjual untuk keberangkatan Minggu (15/9/2024), jumlah tersebut akan terus meningkat karena penjualan tiket masih terus berlangsung. KCIC memprediksi volume penumpang dapat mencapai lebih dari 20 ribu untuk keberangkatan hari ini.

"Adapun pada libur panjang akhir pekan dalam rangka Maulid Nabi Muhammad KCIC mengoperasikan 48 perjalanan Whoosh Setiap harinya. Total terdapat ketersediaan tempat duduk sebanyak 115.392 untuk perjalanan Whoosh masa long weekend mulai 13 s.d 16 September 2024," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dikutip Minggu (15/9/2024).

Hingga kini volume penumpang tertinggi terjadi pada Sabtu (14/9/2024) kemarin dengan total tiket terjual sekitar 23.500 dan mayoritas tiket yang dibeli untuk keberangkatan dari Stasiun Halim, terpantau seluruh tiket untuk jadwal kereta pertama pukul 06.40 s.d kereta terakhir pukul 20.30 terjual seluruhnya.

Baca artikel selengkapnya di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini