Liputan6.com, Jakarta PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menunjukkan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk go global melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Dalam upaya memperkuat daya saing UMKM di pasar internasional, ASDP bekerja sama dengan Go UKM untuk mengadakan pelatihan dan penerbitan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) di Banyuwangi, pada 12-13 September 2024.
Baca Juga
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menegaskan pentingnya HAKI dalam membuka peluang pasar global bagi UMKM.
Advertisement
“Dengan mendaftarkan hak cipta, merek dagang, paten, dan desain industri, UMKM dapat melindungi produk mereka dari duplikasi dan memperluas pasar, baik domestik maupun internasional,” ujar Shelvy, Rabu (18/9/2024).
Melalui perlindungan HAKI, UMKM dapat meningkatkan nilai tambah dan inovasi produk, yang pada akhirnya membantu mereka bersaing di pasar global.
Saat ini, meski UMKM menyumbang 60% terhadap PDB nasional, masih sedikit yang memiliki HAKI, yang menjadi penghalang dalam memperluas pasar di luar negeri.
Pelatihan UMKM
ASDP memberikan pelatihan intensif kepada enam UMKM binaan yang mencakup pengenalan berbagai jenis HAKI serta prosedur pendaftarannya.
Pendampingan teknis juga diberikan, termasuk pengecekan dokumen untuk memastikan proses pengajuan HAKI berjalan lancar.
Enam UMKM terpilih ini berasal dari berbagai sektor usaha, seperti kerajinan tangan, oleh-oleh khas daerah, hingga makanan dan minuman (F&B).
Perkuat Pasar Internasional
Dengan perlindungan HAKI, UMKM dapat memperkuat posisi mereka di pasar internasional, mengurangi risiko sengketa, serta membangun keunggulan kompetitif jangka panjang. Merek yang terdaftar memberikan jaminan hukum dan menciptakan peluang pertumbuhan yang lebih besar.
Inisiatif ini sejalan dengan upaya ASDP mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) 8, yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Perlindungan HAKI memainkan peran penting dalam menciptakan ekosistem bisnis yang sehat dan kompetitif, terutama bagi UMKM yang ingin memperluas jangkauan mereka ke pasar global.
Dukungan ASDP terhadap UMKM tidak hanya membantu pemberdayaan masyarakat lokal di sekitar daerah operasional, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
Advertisement