Liputan6.com, Jakarta PT Pos Indonesia bersama PT Pos Properti Indonesia menggelar grand final komperisi esports, Microsoft Excel World Championship Indonesia (MEWCI) 2024. Kegiatan ini dilaksankan di Point Arena Jakarta, Minggu (13/10/2024).
Ditemui usai acara, Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan, Microsoft Excel World Championship Indonesia 2024 ini jadi event pertama bagi para mahasiswa dan profesional di bidang Microsoft Excel.
Baca Juga
Dalam event ini, PT Pos Properti Indonesia jadi pemegang lisensi resmi dari lomba tersebut. Berkolaborasi dengan Financial Modeling World Cup (FMWC) sebagai pemegang lisensi resmi dari Amerika Serikat, guna meningkatkan kualitas esport di Tanah Air.
Advertisement
"Tujuannya adalah bagaimana agar anak-anak muda sekarang yang biasanya main game-game yang lebih bersifat entertainment, menjadi kita geser ke arah edutainment," kata Faizal.
"Sebelumnya persepsinya kalau main game kayak PUBG sebagainya kesannya negatif, menghabiskan waktu, wasting time. Tapi ini kita geser ke edutainment, education and entertainment. Jadi lebih banyak faktor edukasinya, tapi gimana caranya membuat esport ini menarik," bebernya.
Adapun Grand Final Microsoft Excel World Championship Indonesia 2024 mempertemukan finalis dari tiga kategori, yakni rookie, profesional, dan karyawan BUMN.
Faizal menambahkan, ketiga finalis dari tiga kategori tersebut turut dipertemukan untuk mencari pemenang tunggal. Nantinya, sang pemenang akan mewakili MEWC Indonesia untuk berlaga pada Microsoft Excel World Championship 2024 di Las Vegas, 4 Desember 2024.
"Alhamdulillah best of the best-nya, jadi masing-masing sebenarnya ada juara di masing-masing kategori, tapi ada best of the best yang kita pertandingkan dari tiga kategori, juaranya ada satu yang nanti kita kirim ke Las Vegas pada bulan Desember untuk ikut world championship mewakili Indonesia," tuturnya.
Â
40 Robot Sortir Kini Layani Layanan Logistik di Pos Indonesia
PT Pos Indonesia (Persero) berkomitmen mendukung pemakaian teknologi ramah lingkungan. Salah satunya dengan meresmikan sentra layanan logistik berbasis otomasi dan digital di Sentral Pengolahan Pos (SPP) Jakarta Timur, Senin 26 Agustus 2024.Â
Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi menuturkan, dalam terobosan otomasi ini memakai 40 unit robot sortir otomatis. Adapun kapasitas robot sortir ini mencapai 3.000 kiriman per jam.
"Kami menggunakan 40 unit robot sortir otomatis dengan kapasitas sortir mencapai 3.000 kiriman per jam. Selain di Jakarta Timur, teknologi ini juga telah diterapkan di SPP Surabaya dengan jumlah dan kapasitas yang sama," tutur Faizal saat meresmikan layanan Digitalisasi dan Otomasi Menuju PosIND Go Green di digital Sentral Pengolahan Pos (SPP) Pusat, Jakarta Timur, Senin (26/8/2024).
Faizal menuturkan, penggunaan robot sortir ini akan meminimalkan kerusakan paket konsumen. Mengingat, cara kerja penyortiran yang dilakukan secara otomatis.
"Jadi, paket kita akan tidak mudah rusak. Mohon maaf, kalau yang lain kan ada yang dibanting dan sebagainya. Ini tidak," ujar dia.
Â
Advertisement
Teknologi Canggih
Selain robot sortir otomatis, Sentral Pengolahan Pos Jakarta Timur dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih lainnya seperti Conveyor Belt, Vertical Conveyor, dan Gravity Conveyor untuk memudahkan perpindahan kiriman. Teknologi mampu mendukung operasi Pos Indonesia dengan cepat dan tepat.Â
"Kami juga menggunakan teknologi Radio Frequency Identification (RFID) dan Barcode Scanner Android untuk mempercepat proses loading, unloading, dan update status pengiriman," imbuh dia.Â
Penggunaan teknologi ini, lanjut Faizal, memberikan berbagai keuntungan, antara lain fleksibilitas tinggi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Kemudian efisiensi biaya lebih dari 40 kali lipat dibandingkan proses manual hingga peningkatan kecepatan proses.Â
"Sekali lagi, penggunaan teknologi ini juga mengurangi kesalahan dalam sortir dan kerusakan kiriman sekaligus meningkatkan citra perusahaan," tegas Faizal.