Sukses

Harga Emas Antam Tembus Tertinggi Sepanjang Masa, Berikut Daftarnya

Harga emas Antam melesat Rp 11.000 menjadi Rp 1.521.000 per gram jika dibanding kemarin yang dipatok Rp 1.510.000 per gram

Liputan6.com, Jakarta Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau disebut emas Antam melonjak cetak rekor termahal dalam sejarah pada perdagangan Rabu (23/10/2024). Mengutip laman logam mulia, harga emas Antam melesat Rp 11.000 menjadi Rp 1.521.000 per gram jika dibanding kemarin yang dipatok Rp 1.510.000 per gram.

Demikian juga dengan harga emas Antam pembelian kembali atau buyback naik. Harga buyback emas Antam lebih mahal Rp 11.000 menjadi Rp 1.371.000 per gram.

Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.371.000 per gram.

Perubahan harga emas Antam dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Pemahaman mengenai faktor-faktor ini sangat penting bagi mereka yang berencana untuk berinvestasi dalam emas Antam.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Hingga pukul 08.01 WIB sebagian besar kepingan emas Antam masih tersedia terutama di lokasi butik di Gedung Antam.

Harga Emas di Butik LM Gedung Antam

Berikut rincian harga emas Antam hari ini, melansir laman logammulia.com:

  • Harga emas Antam 0,5 gram: Rp 810.500
  • Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.521.000
  • Harga emas Antam 2 gram: Rp 2.982.000
  • Harga emas Antam 3 gram: Rp 4.448.000
  • Harga emas Antam 5 gram: Rp 7.380.000
  • Harga emas Antam 10 gram: Rp 14.705.000
  • Harga emas Antam 25 gram: Rp 36.637.000
  • Harga emas Antam 50 gram : Rp 73.195.000
  • Harga emas Antam 100 gram: Rp 146.312.000
  • Harga emas Antam 250 gram: Rp 365.515.000
  • Harga emas Antam 500 gram: Rp 730.820.000
  • Harga emas Antam 1.000 gram: Rp 1.461.600.000.
2 dari 2 halaman

Harga Emas Dunia Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Harga emas mencapai puncak tertinggi sepanjang masa pada hari Selasa karena beberapa faktor, termasuk permintaan aset safe-haven yang dipicu oleh ketidakpastian pemilu AS dan perang di Timur Tengah. Selain itu, yang mempengaruhi harga emas lainnya juga ekspektasi pelonggaran moneter lebih lanjut yang memperkuat lonjakan harga emas.

Dikutip dari CNBC, Rabu (23/10/2024), harga emas spot naik 0,7% menjadi USD 2.739,81 per ounce setelah mencapai rekor USD 2.744,08 sebelumnya dalam sesi perdagangan. Kontrak berjangka emas AS naik 0,6% menjadi $2.754,30.

Emas, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian geopolitik dan ekonomi, telah naik lebih dari 32% tahun ini, mencapai beberapa rekor tertinggi. Suku bunga yang lebih rendah juga meningkatkan daya tarik emas sebagai aset investasi.

"Tensi geopolitik tetap menjadi penggerak utama... Dua minggu sebelum pemilu AS, persaingan tampaknya masih sangat ketat, sehingga ketidakpastian politik yang cukup besar juga mendorong minat terhadap emas sebagai aset safe haven," kata Peter A. Grant, wakil presiden dan ahli strategi logam senior di Zaner Metals.

“Jika situasi di Timur Tengah semakin memanas, kita bisa melihat harga emas mencapai USD 3.000 sebelum akhir tahun, tetapi saya lebih condong ke kuartal pertama,” kata Grant, menambahkan bahwa jalur pelonggaran yang diambil oleh banyak bank sentral besar juga menjadi faktor pendorong reli ini.

Survey Pilpres AS

Wakil Presiden AS dari Partai Demokrat, Kamala Harris, memimpin tipis dengan perolehan suara 46% dibandingkan 43% dari mantan Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, menurut survei Reuters/Ipsos.

“Peluang kemenangan yang semakin menyempit antara kandidat presiden dari Demokrat dan Republik sejak Kamala Harris menjadi calon dari Demokrat telah menciptakan ketidakpastian hasil, yang mendukung kenaikan harga emas,” kata analis di BNP Paribas dalam sebuah catatan.