Liputan6.com, Jakarta - Meskipun terdapat kekhawatiran tentang daya beli kelas menengah yang melemah, Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8%. Target ini naik dari perkiraan 5,1% pada tahun ini, di bawah kepemimpinan presiden baru, Prabowo Subianto, yang telah mulai menjabat pada Oktober 2024.
Seiring dengan hal tersebut, indeks saham utama Indonesia naik 3% sejak pengukuran terakhir, mendorong total kekayaan kolektif orang-orang terkaya menjadi USD 263 miliar, naik dari USD 252 miliar tahun lalu. Untuk pertama kalinya, kekayaan minimum agar bisa masuk daftar ini menembus angka USD 1 miliar, meningkat dari USD 940 juta tahun lalu.
Baca Juga
Dikutip dari Forbes Selasa (17/12/2024), sebanyak 31 orang di daftar ini berhasil menambah kekayaan mereka. kakak beradik R. Budi dan Michael Hartono tetap menjadi orang terkaya nomor satu selama lebih dari satu dekade. Kekayaan mereka naik USD 2,3 miliar menjadi USD 50,3 miliar, berkat kenaikan saham Bank Central Asia (BCA), yang mencatat pertumbuhan pinjaman luar biasa hingga September.
Advertisement
Pengusaha petrokimia dan energi, Prajogo Pangestu tetap di posisi kedua meskipun kekayaannya turun 25% menjadi USD 32,5 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh fluktuasi saham Barito Renewables Energy, perusahaan energi panas bumi miliknya.
Sedangkan pengusaha batu bara, Low Tuck Kwong masih bertahan di posisi ketiga dengan kekayaan sekitar USD 27 miliar. Pendapatan perusahaan miliknya, Bayan Resources, turun 10% menjadi USD 2,5 miliar hingga September akibat harga batu bara yang menurun.
Meskipun demikian, Bayan Resources tetap berkembang dan memperkenalkan wajah baru di daftar ini yaitu Lim Chai Hock seorang kepala operasional perusahaan yang berasal dari Malaysia.
3 Orang Keluar dari Daftar
Keluarga Widjaja mencatat kenaikan kekayaan terbesar yang melonjak 75% menjadi USD 18,9 miliar. Hal ini berkat saham Dian Swastatika Sentosa, perusahaan andalan Sinar Mas, yang naik lebih dari tujuh kali lipat. Perusahaan ini sukses melakukan diversifikasi ke sektor energi panas bumi dan pusat data.
Sementara itu, Hary Tanoesoedibjo, pengusaha media dan properti sekaligus rekan bisnis presiden terpilih AS Donald Trump, kembali masuk daftar setelah absen tahun lalu. Saham perusahaannya, MNC Digital Entertainment dan MNC Land, naik tajam. Perusahaan properti miliknya segera membuka Trump International Golf Club Lido di Jawa Barat.
Han Arming Hanafia, salah satu pendiri DCI Indonesia, operator pusat data terbesar di Indonesia, juga kembali ke daftar ini setelah saham perusahaannya naik 30% berkat pertumbuhan sektor teknologi global.
Namun terdapat tiga orang harus keluar dari daftar tahun ini, termasuk Benny Suherman, pemilik Cinema XXI. Jaringan bioskop terbesar di Indonesia ini mengalami penurunan pendapatan pada kuartal ketiga, yang lebih rendah dari perkiraan.
Berikut Daftar Lengkap 50 orang terkaya di Indonesia:Â
1. R. Budi & Michael Hartono, USD 50,3 miliar
2. Prajogo Pangestu, USD 32,5Â miliar
3. Low Tuck Kwong, USD 27 miliar
4. Widjaja family, USD 18,9 miliar
5. Anthoni Salim & family, USD 12,8 miliar
6. Sri Prakash Lohia, USD 8,7 miliar
7. Agoes Projosasmito, USD 7 miliar
8. Tahir & family, USD 5,3 miliar
9. Chairul Tanjung,USD 5,2Â miliar
10. Dewi Kam, USD 4,8 miliar.
Â
Advertisement
Urutan 11 sampai 40
11. Jogi Hendra Atmadja & family, USD 4,4 miliar
12. Djoko Susanto, USD 4,3 miliar
13. Bachtiar Karim & family, USD 4,1 miliar
14. Setiawan family, USD 4,05 miliar
15. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono, USD 4 miliar
16. Theodore Rachmat, USD 3,9 miliar
17. Garibaldi Thohir & family, USD 3,8 miliar
18. Martua Sitorus, USD 3,6Â miliar
19. Sukanto Tanoto, USD 3,4Â miliar
20. Wijono & Hermanto Tanoko & family, USD 3,3Â miliarÂ
21.Hilmi Panigoro & family, USD 3,25Â miliar
22. Alexander Ramlie, USD 3,2 miliar
23. Susilo Wonowidjojo & family, USD 2,9 miliar
24. Ciliandra Fangiono & family, USD 2,4 miliar
25. Mochtar Riady & family, USD 2,25 miliar
26. Otto Toto Sugiri, USD 2,21Â miliar
27. Bambang Sutantio, USD 2,2 miliar
28. Peter Sondakh, USD 2,1 miliar
29. Arini Subianto & family, USD 2Â miliar
30. Putera Sampoerna & family, USD 1.85 B
31. Hamami family,USD 1.8 B
32. Ciputra family, USD 1.7 B
33. Edwin Soeryadjaya & family, USD 1,6 miliar
34. Manoj Punjabi, USD 1,5Â miliar
35. Jenny Quantero & Engki Wibowo, USD 1,49 miliar
36. Hary Tanoesoedibjo, USD 1,45 miliar
37. Lim Chai Hock, USD 1,4 miliar
38. Sulistyo family, USD 1,35 miliar
39. Eddy Sugianto, USD 1,34Â miliar
40. Husain Djojonegoro & family, USD 1,33Â miliar.
Urutan 41 sampai 50
Â
41. Marina Budiman, USD 1,32 miliar
42. Kiki Barki, USD 1,3 miliar
43. Husodo Angkosubroto & family, USD 1,28 miliar
44. Soegiarto Adikoesoemo, USD 1,25 miliar
45. Murdaya Poo, USD 1,2 miliar
46. Kuncoro Wibowo & family USD 1,19 miliar
47. Irwan Hidayat & family, USD 1,15 miliar
48. Sjamsul Nursalim, USD 1,1Â miliarÂ
49. Haryanto Tjiptodihardjo, USD 1,06 miliar
50. Han Arming Hanafia, USD 1,05Â miliar.
Advertisement