Sukses

Sambut Nataru, BRI Sediakan Rp 24,6 Triliun dan Layanan Cardless Withdrawal

Bank Rakyat Indonesia (BRI) bekerja sama dengan Artajasa meluncurkan fitur inovatif penarikan tunai tanpa kartu di ATM BRI.

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), berbagai layanan perbankan terus ditingkatkan untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat. Salah satu inovasi terkini yang semakin banyak digunakan adalah fitur Cardless Withdrawal atau tarik tunai tanpa kartu yang diluncurkan BRI bersama Artajasa. 

Fitur ini memungkinkan nasabah untuk menarik uang tunai di ATM tanpa menggunakan kartu fisik, melainkan hanya dengan kode transaksi dari aplikasi mobile banking.

Selain Cardless Withdrawal, BRI juga telah mempersiapkan Rp24,6 triliun uang tunai untuk memenuhi kebutuhan transaksi masyarakat.

"Kami telah mempersiapkan Rp24,6 triliun uang tunai menjelang Natal dan Tahun Baru untuk memenuhi kebutuhan transaksi masyarakat selama libur panjang," ujar Director of Retail Funding Distribution BRI, Andrijanto dalam peluncuran Cardless Withdrawal di Gedung BRI 1, Rabu (18/12/2024).

Jumlah ini membuktikan komitmen BRI dalam memastikan ketersediaan uang tunai di seluruh jaringan mereka.

Direktur Utama Artajasa, Armand Hermawan juga menyatakan teknologi ini merupakan solusi untuk meningkatkan kemudahan dan keamanan transaksi, terutama di tengah mobilitas tinggi masyarakat saat libur panjang. 

Fitur cardless withdrawal kini didukung oleh kolaborasi sejumlah bank besar di Indonesia. Armand menjelaskan, sebanyak 98 bank telah bekerja sama dengan Artajasa dalam mendukung implementasi fitur ini. Kerja sama ini juga melibatkan Bank BRI sebagai salah satu pelopor layanan inovatif.

Implementasi fitur cardless withdrawal merupakan bagian dari transformasi digital perbankan yang terus didorong oleh Bank Indonesia. 

Selama periode Nataru, jumlah transaksi diprediksi meningkat signifikan. Kolaborasi antara bank-bank besar dan penyedia layanan seperti Artajasa diharapkan dapat mengurangi kepadatan antrian di ATM sekaligus memberikan pengalaman bertransaksi yang lebih efisien.

Dengan berbagai keunggulan dan dukungan yang diberikan, fitur cardless withdrawal menjadi solusi modern yang tidak hanya mendukung aktivitas liburan masyarakat, tetapi juga menciptakan pengalaman perbankan yang lebih praktis dan aman.

2 dari 4 halaman

Keunggulan Fitur Cardless Withdrawal

1. Transaksi Tanpa Kartu

Nasabah tidak perlu lagi repot membawa kartu fisik saat ingin menarik uang tunai di ATM. Prosesnya sangat mudah—cukup menggunakan aplikasi mobile banking untuk mendapatkan kode transaksi yang dapat digunakan di mesin ATM.

2. Keamanan Tinggi

Keamanan menjadi prioritas utama dalam fitur ini. Setiap transaksi dilengkapi dengan One Time Password (OTP) yang unik dan hanya berlaku untuk satu kali penggunaan. Hal ini mengurangi risiko penyalahgunaan, seperti kehilangan kartu atau pencurian data kartu.

3. Proses Cepat dan Praktis

Fitur ini dirancang untuk kenyamanan nasabah. Dengan beberapa langkah sederhana melalui aplikasi, nasabah dapat menikmati akses layanan kapan saja dan di mana saja. Hal ini sangat membantu, terutama dalam situasi darurat atau ketika nasabah tidak membawa kartu fisik.

3 dari 4 halaman

HUT ke-129, BRI Tebar Kado Dividen Interim Rp 20,46 Triliun ke Pemegang Saham

Sebelumnya, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau disebut BRI mengumumkan pembagian dividen interim kepada para pemegang saham sebagai bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-129 yang jatuh pada 16 Desember 2024.

Kebijakan ini menjadi wujud nyata komitmen BRI untuk memberikan economic value bagi para pemegang saham, sekaligus merayakan sejarah panjang kontribusi BRI terhadap perekonomian Indonesia.

Mengacu pada Keterbukaan Informasi yang diterbitkan oleh perusahaan, berdasarkan laporan keuangan yang berakhir pada 30 September 2024 Perseroan akan membagikan dividen interim Tahun Buku 2024 sebesar Rp 135 per saham atau sebesar Rp 20,46 triliun.

Apabila dirinci, dividen interim yang disetorkan kepada Pemerintah RI sebesar Rp 10,88 triliun dan dividen interim kepada Publik sebanyak banyaknya sebesar Rp 9,58 triliun.

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, pembagian dividen interim ini mencerminkan kinerja BRI yang sehat, serta apresiasi BRI kepada para pemegang saham yang terus mendukung perjalanan BRI hingga usia ke-129 tahun. Perseroan memastikan pembagian dividen interim ini tidak mengganggu permodalan BRI.

"Di sisi lain semua kebutuhan investasi telah terpenuhi serta cadangan untuk meng-cover berbagai risiko telah disediakan dengan memadai," tambah Sunarso dalam keterangan resmi, Senin (16/12/2024).

 

 

4 dari 4 halaman

Kinerja Kuartal III 2024

Hingga akhir kuartal III 2024 BRI secara konsolidasian berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 45,36 triliun. Dari sisi intermediasi, hingga akhir September 2024 BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp 1.353,36 triliun atau tumbuh 8,21% secara year on year (yoy).

Dari total penyaluran kredit tersebut, 81,70% diantaranya atau sekitar Rp 1.105,70 triliun merupakan kredit kepada segmen UMKM. Penyaluran kredit yang tumbuh positif tersebut juga membuat aset BRI tercatat meningkat 5,94% yoy menjadi sebesar Rp 1.961,92 triliun.

Dengan penyaluran kredit yang terus tumbuh, BRI juga mampu mengelola kualitas asetnya dengan baik. Hal ini ditunjukkan dari rasio Non Performing Loan (NPL) BRI yang membaik, di mana NPL pada Triwulan III 2024 tercatat sebesar 2,90% atau membaik dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar 3,07%.

Di samping NPL, perseroan juga berhasil mencatat rasio Loan at Risk (LAR) yang lebih baik, dari semula 13,80% pada akhir Triwulan III 2023 menjadi 11,66% pada akhir Triwulan III 2024.

 

Video Terkini