Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam kembali melambung pada perdagangan Sabtu, (21/12/2024). Hal yang sama juga terjadi pada harga emas Antam buyback.
Harga emas Antam lebih mahal Rp 18.000 menjadi Rp 1.533.000 per gram. Pada perdagangan kemarin, harga emas Antam di posisi Rp 1.515.000. Selama dua hari berturut-turut, total kenaikan harga emas Antam sekitar Rp 28.000. Untuk diketahui, rekor tertinggi harga emas antam berada di level Rp 1.567.000 per gram yang dicetak pada 31 Oktober 2024.
Baca Juga
Demikian juga harga emas Antam buyback menguat signifikan. Harga emas buyback emas Antam meroket Rp 16.000 menjadi Rp 1.382.000 per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.382.000 per gram.
Advertisement
Perubahan harga emas Antam dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Pemahaman mengenai faktor-faktor ini sangat penting bagi mereka yang berencana untuk berinvestasi dalam emas Antam.
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Hingga pukul 08.09 WIB kepingan emas Antam masih ada yang tersedia di Gedung Antam.
Daftar Harga Emas Antam
Berikut rincian harga emas Antam hari ini di butik emas Gedung Antam, melansir laman logammulia.com:
- Harga emas 0,5 gram: Rp 816.500
- Harga emas 1 gram: Rp 1.533.000
- Harga emas 2 gram: Rp 3.010.000
- Harga emas 3 gram: Rp 4.495.000
- Harga emas 5 gram: Rp 7.469.000
- Harga emas 10 gram: Rp 14.860.000
- Harga emas 25 gram: Rp 36.987.500
- Harga emas 50 gram: Rp 73.855.000
- Harga emas 100 gram: Rp 147.590.000
- Harga emas 250 gram: Rp 368.587.500
- Harga emas 500 gram: Rp 736.875.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp 1.473.600.000.
Harga Emas Dunia Naik Tipis
Sebelumnya, harga emas menguat pada perdagangan Jumat, 20 Desember 2024. Harga emas naik didukung melemahnya dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil obligasi AS setelah data ekonomi AS menunjukkan perlambatan inflasi.
Mengutip CNBC, Sabtu (21/12/2024), harga emas di pasar spot naik 1,1 persen menjadi USD 2.623,36 per ounce. Harga emas berjangka AS menguat 1,4 persen menjadi USD 2.643,2.
Adapun nilai tukar dolar AS turun 0,4 persen dari level tertingginya dalam dua tahun membuat harga emas lebih murah bagi pembeli luar negeri. Sementara itu, imbal hasil obligasi AS turun tipis dari level tertingginya dalam enam bulan terakhir.
Laporan itu menunjukkan inflasi bulanan melambat pada November setelah menunjukkan sedikit perbaikan dalam beberapa bulan terakhir. Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi atau the Personal Consumption Expenditures (PCE) naik 0,1 persen bulan lalu setelah kenaikan 0,2 persen yang tidak direvisi pada Oktober 2024.
“Tidak hanya data PCE, data pendapatan pribadi dan data pengeluaran pribadi semuanya keluar lebih lemah dari yang diharapkan. Kami melihat orang-orang kembali ke pasar emas di sini dan membangun kembali posisi,” ujar Chief Market Strategist Blue Line Futures, Philip Streible.
Advertisement
Harapan Pemangkasan Suku Bunga The Fed
Ia menambahkan, sekarang tiba-tiba terjadi dua kali pemangkasan suku bunga yang sudah diperhitungkan yang menyebabkan aksi jual emas yang dramatis.
"Sekarang kembali muncul kemungkinan tiga kali pemangkasan suku bunga dalam kebijakan yang lebih akomodatif tetapi masih terlalu dini untuk mengatakannya,” tutur dia.
Ia mengatakan, suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk menyimpan emas yang tidak haislkan bunga apapun.
“Dengan permintaan fisik yang bertahan pada batas bawah untuk saat ini, berarti kita sekarang menuju 2025 dengan ekspektasi pemotongan the Fed relatif rendah, sesuatu yang dapat memicu kenaikan emas jika ketakutan inflasi berakhir menjadi berlebihan, yang memungkinkan the Fed lebih banyak manuver,” tulis JP Morgan dalam sebuah catatan.
Harga perak di pasar spot naik 1,7 persen menjadi USD 29,52 per ounce. Harga platinum menguat 0,2 persen menjadi USD 925,65 dan palladium bertambah 1,2 persen menjadi USD 916,88.