Liputan6.com, Jakarta - Airnav Indonesia memastikan, puncak arus liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 juga terlihat pada hari ini Sabtu, 21 Desember 2024. Hal ini terlihat dari pergerakan pesawat di langit Indonesia dari berbagai bandar udara.
"Puncak arus liburan Nataru atau keberangkatannya, juga diprediksi terjadi pada 21 Desember 2024, yakni terjadi pergerakan sebanyak 4.612,"ungkap Kepala Divisi Pengadilan Operasi Layanan Navigasi Penerbangan Airnav Indonesia, Muji Subagyo, Sabtu (21/12/2024).
Baca Juga
Sementara, jumlah penerbangan pada periode Nataru 2024/2025 pada Lokasi Bandara Monitoring Nataru, diproyeksikan sejumlah 76.340 pergerakan. Artinya, jumlah ini naik 2,56 persen jika dibandingkan dengan realisasi periode Nataru 2023/2024.
Advertisement
"Untuk arus balik liburan, diprediksi akan terjadi pada tanggal 5 Januari 2025. Sebab, liburan akan berakhir pada tanggal 6 Januari 2025, dengan 4.116 pergerakan pesawat,"ujarnya.
Hingga saat ini, AirNav Indonesia juga telah menerima permintaan extra flight dari maskapai sebanyak 2.136 tambahan slot penerbangan, di 8 bandara tersibuk di Indonesia, termasuk Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Ngurah Rai Denpasar, Juanda Surabaya dan Kualanamu Medan.
"Rute penerbangan terpadat untuk domestik adalah dari Soekarno – Hatta ke Denpasar dan Surabaya, sedangkan untuk internasional adalah Soekarno-Hatta ke Singapore dan Kuala Lumpur. Mengingat Soekarno Hatta adalah bandara hub, penghubung,"ujarnya.
Sudah Layani Sejuta Lebih Pergerakan Pesawat
Sementara itu, Ahmad Nurdin Aulia, Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standardisasi AirNav Indonesia menjelaskan, bila ada 1.751.764 penerbangan yang udah dilayani. Terdiri dari penerbangan domestik, internasional dan lintas negara atau over flying.
"Kami percaya di bulan Desember ini ada peningkatan arus penumpang dan penerbangan selama masa liburan, AirNav Indonesia telah bersiap dan menyusun berbagai strategi untuk menjaga keselamatan dan kelancaran operasional navigasi udara di seluruh wilayah Indonesia” lanjut Aulia.
Advertisement
9,27 Juta Penumpang Pesawat Bakal Penuhi 37 Bandara selama Nataru
Sebelumnya, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) prediksi, jumlah pergerakan penumpang pesawat di 37 bandara InJourney Airports secara kumulatif mencapai 9,27 juta orang, pada periode angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Jumlah itu naik sekitar 6 persen dibandingkan dengan angkutan Nataru 2023/2024, yang sebanyak 8,71 juta orang penumpang.
"Peningkatan jumlah penumpang pada angkutan Nataru 2024/2025 antara lain didorong terus tumbuhnya permintaan perjalanan udara pasca-pandemi, dan program pemerintah dalam menurunkan harga tiket pesawat yang didukung seluruh ekosistem aviasi," ujar Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi, Kamis (19/12/2024).
Dua bandara InJourney Airports tersibuk pada Nataru ini adalah Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, dengan perkiraan jumlah penumpang mencapai 3,05 juta, atau naik sekitar 7 persen dari sebelumnya 2,85 juta penumpang. Kemudian, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan 1,39 juta penumpang atau naik sekitar 7 persen dari sebelumnya 1,27 juta penumpang.
Faik Fahmi menuturkan, di tengah tingginya lalu lintas penerbangan pada akhir tahun ini, prioritas InJourney Airports tetap kelancaran operasional bandara. Termasuk aspek keamanan, keselamatan, pelayanan dan kesehatan.
Sejalan dengan ini, InJourney Airports membuka Posko Angkutan Udara Nataru 2024/2025 sebagai wadah koordinasi di antara ekosistem aviasi di bandara.
"Seluruh bandara InJourney Airports membuka Posko Nataru 2024/2025 mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 atau selama 19 hari. Posko menjadi wadah bagi seluruh stakeholder, antara lain Kantor Otoritas Bandara, InJourney Airports sebagai operator bandara, maskapai penerbangan, ground handling, TNI, Polri, BMKG, AirNav Indonesia, KKP Kementerian Kesehatan," bebernya.
Di samping pelayanan, InJourney Airports juga berkomitmen menjaga kelancaran operasional bandara di periode sibuk akhir tahun ini.
Direktur Operasional InJourney Airports Wendo Asrul Rose mengatakan, rencana operasi telah disiapkan agar bandara dapat akomodasi tingginya permintaan penerbangan pada akhir tahun.
Bandara yang Operasi 24 Jam
"Kami telah memetakan dan mengatur seluruh sumber daya agar bandara InJourney Airports dapat maksimal mendukung angkutan Nataru. Melalui rencana operasi yang disiapkan dengan baik, 37 bandara InJourney Airports disiagakan beroperasi 24 jam selama periode Nataru dengan memperhatikan permintaan maskapai penerbangan," ungkapnya.
Saat ini, bandara yang sudah dipastikan beroperasi 24 jam adalah Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, I Gusti Ngurah Rai Bali, Kualanamu Deli Serdang, Halim Perdanakusuma Jakarta, Hang Nadim Batam, Sultan Hasanuddin Makassar dan Sam Ratulangi Manado.
Guna mendukung operasional bandara, InJourney Airports menyiagakan total 15.939 personel yang terdiri dari personel operasional, pelayanan, teknik, dan pendukung yakni antara lain aviation security, customer service, Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF) dan BKO TNI & Polri, facility care, AOCC/TOCC, dan sebagainya.
Advertisement