Liputan6.com, Jakarta Memiliki hunian yang nyaman, aman dengan fasilitas lengkap menjadi dambaan keluarga muda saat ini. Lokasi strategis dan area taman hijau juga menjadi salah satu faktor penting dalam memilih hunian untuk tinggal dan investasi.
Baca Juga
Menjawab kebutuhan itu, FKS Land meluncurkan rumah contoh ALSTONIA Tipe 5 Essential. Calon pembeli bisa merasakan kemewahan dan inspirasi penggunaan ruang secara optimal saat berkunjung ke rumah contoh ini.
Advertisement
“ALSTONIA Type 5 Essential hadir untuk memenuhi permintaan pasar terhadap hunian 2 lantai dengan harga terjangkau, terletak di lokasi yang strategis, memiliki fasilitas lengkap, dan keamanan yang terjamin. Tipe rumah ini dirancang bagi keluarga muda, dengan gaya hidup minimalis serta modern. Terlebih rumah bergaya modern minimalis ini tidak hanya memiliki visual yang baik namun juga pilihan ideal untuk warga Makassar,” ujar Chief Operating Officer FKS Land Dimitri Tanudjaja, dikutip Minggu (22/12/2024).
Lengkap Dengan Fasilitas Modern dan EstetikKehadiran rumah contoh diharapkan mampu memberi gambaran dan pengalaman yang nyata bagi calon pembeli saat mencari hunian 2 lantai dengan harga mulai dari 700 jutaan.
“Pasangan muda yang sedang mencari hunian ideal di Kota Makassar, kini punya pilihan untuk memiliki rumah compact yang trendi. Apalagi lokasinya yang strategis, berada di dalam kota mandiri Tallasa City,” jelas Dian Nuryana, Head of Marketing Communications FKS Land.
ALSTONIA Tipe 5 Essential terdiri dari 2 lantai, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi dan carport. Lengkap dengan fasilitas modern dan estetik yang secara eksklusif disediakan di dalam cluster. Diantaranya club house, kolam renang, taman bermain anak, hingga outdoor gym.
“Desain dan kualitas bangunan serta fasilitas di cluster ALSTONIA menjadi salah satu keunggulan utama yang ditawarkan kepada penghuni nantinya. FKS Land bekerjasama dengan konsultan arsitek Studio KAS dan Oemardi Zain Landscape Consultant,” jelas Dian. Warga cluster, termasuk anak-anak akan memiliki taman yang indah, lingkungan yang sehat dan memberikan energi positif.
Sebagai hadiah menyambut liburan Natal dan Tahun Baru nanti, FKS Land memberikan beragam promo spesial akhir tahun.
Harga Rumah Seken di 13 Kota Besar Naik, Paling Tinggi Yogyakarta
Sebelumnya, harga rumah seken di 13 kota besar di Indonesia secara umum naik 2,4% secara tahunan per November 2024. Hal ini terlihat dalam Rumah123 Flash Report edisi Desember 2024.
Ada sembilan kota yang mengalami pertumbuhan selisih tertinggi dari segi pergerakan harga rumah seken dibandingkan laju inflasi tahunan. Adapun sembilan kota tersebut adalah Yogyakarta mencatatkan pertumbuhan selisih harga tertinggi di atas laju inflasi tahunan.
Untuk angkanya, Yogyakarta sebesar 9,3%, diikuti Denpasar (6,3%), Makassar (5,4%), dan Bogor (5%). Selanjutnya, Semarang mencatatkan pertumbuhan selisih sebesar 3,9%, disusul Medan (1%), Depok (0,9%), serta Surakarta dan Tangerang yang masing-masing mencatatkan pertumbuhan tipis sebesar 0,1%.
Head of Research Rumah123, Marisa Jaya menjelaskan, pertumbuhan selisih harga yang melampaui laju inflasi tahunan di sembilan kota ini menegaskan potensi properti sebagai aset investasi yang menjanjikan.
"Kenaikan ini menunjukkan bahwa kepemilikan properti di kota-kota tersebut tidak hanya memberikan stabilitas nilai, tetapi juga peluang apresiasi harga yang signifikan dalam jangka panjang," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/12/2024).
"Hal ini menjadikan properti sebagai instrumen investasi yang lebih menarik, terutama bagi pemilik properti di kawasan tersebut atau investor yang mencari aset dengan potensi pertumbuhan nilai yang lebih tinggi dibandingkan tingkat inflasi tahunan.” tambah dia.
Namun, di sisi lain, ada empat kota yang mengalami perlambatan selisih pertumbuhan harga rumah seken di atas laju inflasi tahunan, yakni Jakarta (-1,2%), Bekasi (-2,5%), Bandung (-0,5%) dan Surabaya (-1%).
Advertisement
Jabodetabek
Sedangkan secara umum, sebanyak 9 dari 13 kota mengalami kenaikan harga secara tahunan, dengan kenaikan harga tertinggi terjadi di Yogyakarta, sebesar 10,2%.
Di Jabodetabek, kenaikan dipimpin oleh Bogor (6,5%), Depok (2,8%), Tangerang (2,1%), dan Jakarta (0,4%). Di Jawa, selain Yogyakarta, kenaikan dialami oleh Semarang (5,3%), Solo/Surakarta (1,4%), Bandung (1%) dan Surabaya (0,3%).
Sementara di luar pulau Jawa, Denpasar konsisten menjadi yang tertinggi dengan perolehan sebesar 9,2%, diikuti Makassar (6,8%) dan Medan (2,9%).
Bulan ini, hanya terdapat satu kota yang mencatatkan penurunan indeks harga rumah seken secara tahunan, yakni Bekasi dengan penurunan sebesar 0,7%.
Hal ini cenderung berbeda dengan bulan Oktober dimana ada empat kota yang mengalami penurunan harga rumah seken secara tahunan, yakni Jakarta turun sebesar 0,2%, Surabaya sebesar 0,4%, Bekasi sebesar 0,6% dan Makassar turun sebesar 4,4%.
Median Harga Rumah
Per November 2024, pertumbuhan median harga rumah seken menunjukkan tren positif di berbagai wilayah. Segmen rumah dengan luas ≤60 m² yang mencatat pertumbuhan harga tertinggi berada di wilayah Bogor, dengan median harga mencapai Rp 550 juta, atau meningkat sebesar 34,1% secara tahunan (year-on-year).
Sementara itu, untuk rumah dengan luas 61–90 m², Semarang memimpin dengan median harga Rp 895 juta dan kenaikan tahunan 19,3%. Di segmen 91–150 m², pertumbuhan tertinggi tercatat di Yogyakarta, di mana median harga mencapai Rp 1,6 miliar, mengalami kenaikan 23,1% dibanding tahun sebelumnya.
Sedangkan kategori rumah dengan luas 151–250 m², Yogyakarta kembali menjadi wilayah dengan pertumbuhan tertinggi. Median harga rumah di segmen ini mencapai Rp 2,9 miliar, naik sebesar 26,1% year-on-year. Sedangkan untuk rumah dengan luas ≥251 m², Semarang mencatat pertumbuhan harga tertinggi dengan median harga Rp 5,5 miliar, meningkat 22,2% year-on-year.
Advertisement