Sukses

BP Danantara, Game Changer Baru Investasi Asing untuk Transformasi Ekonomi Indonesia

Keberadaan BP Danantara diharapkan menjadi instrumen strategis dalam menarik investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia tengah mempersiapkan pembentukan BP Danantara, sebuah lembaga hybrid yang menggabungkan konsep Sovereign Wealth Fund dan Strategic Investment Fund. 

Keberadaan BP Danantara diharapkan menjadi instrumen strategis dalam menarik investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia, sekaligus mendukung pembangunan sektor-sektor prioritas seperti ketahanan pangan, energi, dan kesehatan.

Menurut Konsultan Ekonomi Toto Pranoto, BP Danantara dirancang untuk tidak hanya mengelola portofolio investasi yang ada, tetapi juga secara aktif menarik investor asing untuk bergabung dalam proyek-proyek strategis. Model ini memungkinkan sinergi antara dana lokal dan internasional untuk mengurangi risiko investasi.

“BP Danantara ini akan menjadi model hybrid, menggabungkan Sovereign Wealth Fund sekaligus Strategic Investment Fund. Selain mengelola investasi yang ada, lembaga ini bertujuan mengundang investor asing agar berinvestasi bersama di proyek-proyek strategis,” jelas Toto dalam seminar di Hotel Mercure, Senin (23/12/2024).

Presiden Indonesia telah menginstruksikan bahwa BP Danantara akan memprioritaskan investasi di tiga sektor utama yaitu Ketahanan Pangan guna mendukung inisiatif pertanian dan logistik. Lalu, Ketahanan Energi untuk mendorong investasi energi baru dan terbarukan. Lalu Ketahanan Kesehatan untuk memperkuat sektor kesehatan nasional.

“Misalnya, di sektor kesehatan, BP Danantara diharapkan bisa menarik investor untuk membangun fasilitas kesehatan modern. Ini akan memberikan manfaat besar, baik bagi investor maupun masyarakat,” tambah Toto.

 

 

2 dari 3 halaman

Belajar dari Kesuksesan Negara Lain

Toto juga menyoroti keberhasilan model serupa di negara lain, seperti India yang membentuk National Investment and Infrastructure Fund (NIIF). Melalui NIIF, India berhasil menarik investor global seperti Abu Dhabi Investment Fund dan Temasek untuk berinvestasi di proyek infrastruktur strategis.

“Indonesia bisa belajar dari India, bagaimana mereka berhasil menarik global investor dengan menciptakan ekosistem investasi yang baik dan kemitraan yang adil antara investor lokal dan asing,” ungkap Toto.

Selain fokus pada investasi, BP Danantara juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global. Toto menekankan pentingnya kualitas layanan dan sumber daya manusia dalam menarik investor asing.

“Kalau investor ingin masuk, mereka pasti mempertimbangkan apakah layanan di Indonesia cukup kompetitif dibandingkan negara lain, seperti Thailand atau bahkan India,” ujar Toto.

 

3 dari 3 halaman

Quick Wins untuk Menarik Investasi

Toto juga mengingatkan pentingnya program “quick wins” untuk memastikan hasil jangka pendek, seperti pembangunan kawasan industri baru dan percepatan proses hilirisasi.

“Dalam jangka pendek, pemerintah perlu memastikan adanya program quick wins, seperti percepatan pembangunan kawasan industri. Ini akan memberikan kepercayaan kepada investor bahwa Indonesia serius dalam membuka peluang investasi,” kata Toto.

Keberhasilan lembaga ini akan sangat bergantung pada bagaimana pemerintah dapat menciptakan ekosistem investasi yang kompetitif dan inklusif.

“Jika dikelola dengan baik, BP Danantara akan menjadi game changer dalam menarik investasi asing, sekaligus mendukung target pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa depan,” tutup Toto.

 

 

Video Terkini