Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sebanyak 391.568 orang meninggalkan DKI Jakarta menggunakan KA Jarak Jauh pada 19-28 Desember 2024. Paling banyak penumpang menuju kota wisata seperti DI Yogyakarta selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
VP Public Relation KAI, Anne Purba menuturkan data ini dihimpun dari sejumlah stasiun utama, termasuk Pasar Senen, Gambir, Bekasi, Jakarta Kota, Cikampek, Jatinegara, Karawang, dan Cikarang. Selain itu, ada 325.621 penumpang yang datang ke berbagai stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca Juga
"Secara keseluruhan, jumlah penumpang yang keluar-masuk melalui stasiun-stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta mencapai 717.189 penumpang selama 10 hari terakhir masa Nataru 2024/2025," ungkap Anne dalam keterangannya, Sabtu (28/12/2024).
Advertisement
Dia menyebut, kota-kota dengan tujuan wisata populer kini mulai ramai dikunjungi penumpang kereta api. Misalnya, Daerah Operasi 6 Yogyakarta telah menyambut 266.112 penumpang hingga 27 Desember malam.
Berikutnya, Daop 4 Semarang mencatat kedatangan 202.383 penumpang. Serta diikuti Daop 8 Surabaya dengan 186.792. Anne menambahkan liburan akhir tahun kali ini menunjukkan tren peningkatan jumlah penumpang.
“Banyak masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi andalan, berkat keunggulannya yang aman, nyaman, dan tepat waktu,” jelasnya.
Untuk memeriahkan momen liburan, KAI telah menghadirkan berbagai inovasi. Penumpang dapat merasakan suasana berbeda di stasiun dan kereta api yang dihiasi ornamen Natal dan Tahun Baru. Kehadiran patung Sinterklas raksasa di Stasiun Yogyakarta, kado terbesar di Stasiun Purwokerto, serta pohon Natal tertinggi di Stasiun Surabaya menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan.
12 Juta Orang Naik Layanan KAI Group
Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat ada lebih dari 12 juta orang yang menggunakan layanannya selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Jumlah itu mencakup layanan KA Jarak Jauh hingga LRT Jabodebek.
VP Public Relation KAI, Anne Purba menerangkan angka itu dicatat pada periode 19-28 Desember 2024. Itu juga merupakan angka akumulasi seluruh layanan KAI Group.
"Secara keseluruhan, KAI Group telah menghantarkan 12.402.298 Penumpang di Pulau Jawa, Sumatera dan Sulawesi pada masa Nataru ini," kata Anne dalam keterangannya, Sabtu (28/12/2024).
Rinciannya, KAI Induk melayani 1.854.611 Penumpang. KA Makassar-Parepare sebanyak 4.051 Penumpang. LRT Sumsel sebanyak 128.599 Penumpang. LRT Jabodebek sebanyak 582.215 Penumpang.
Berikutnya, KAI Commuter sebanyak 9.270.116 Penumpang. KAI Bandara sebanyak 188.333 Penumpang. KAI Wisata sebanyak 7.570 Penumpang. Serta, Kereta Cepat Whoosh sebanyak 196.542 Penumpang.
Advertisement
Sediakan 44 Juta Kursi
Adapun, pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk. Terdiri 3.572.588 Penumpang KAI, 35.407.300 Penumpang KAI Commuter, 4.142.520 Penumpang LRT Jabodebek, 588.304 Penumpang LRT Sumsel, 7.416 Penumpang KAI Wisata.
"487.728 Penumpang KAI Bandara, 29.160 Penumpang KA Makassar-Parepare dan 519.264 Penumpang KCIC,” katanya.
Anne menambahkan, total jumlah perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, dan 1.872 perjalanan KA yang dikelola KAI Bandara.
Kemudian, 5.598 perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 perjalanan LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan KA Makassar-Parepare serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC.