Sukses

Gagal Gaet Bukopin, Sandiaga Masih Kepincut Masuk Bisnis Bank

Sandiaga Uno mengaku masih memiliki minat masuk dalam bisnis perbankan. Mengapa Sandiaga ngotot masuk bisnis keuangan ini?

Perusahaan investasi milik pengusaha Sandiaga Uno, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), mengaku masih tertarik berinvestasi di sektor perbankan. Prospek bisnis keuangan tersebut di masa mendatang diyakini masih akan bertahan lama.

"Kalau kami masih mengincar investasi di sektor perbankan, bank kalau dijaga dengan baik bisa mendorong pertumbuhan ekonomi yang baik juga," ujar Presiden Direktur Saratoga Investama, Sandiaga Uno ketika ditemui di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (26/6/2013).

Setelah Bank Bukopin lepas dari sasaran akuisisi Saratoga, Sandi mengaku, sampai saat ini perseroan belum fokus untuk membidik salah satu bank. Namun hal itu tak menyurutkan langkah perusahaan untuk merambah bisnis perbankan.

"Disaat kami sudah mengakuisisi bank, dan bank yang kami dapatkan meningkat signifikan, maka kami bisa menjadi salah satu pendorong bagi pertumbuhan ekonomi nasional," jelasnya.

Ketika ditanya kemungkinan adanya tawaran pembelian bank yang masuk ke Saratoga, Sandiaga mengungkapkan, sampai saat ini belum ada satupun pihak yang mengajukan penawaran.

Disinggung kemungkinan Saratoga mengambil alih Bank Mutiara yang kini tengah dalam proses lelang, Sandiaga mengakui pihaknya memang pernah ditawari untuk membeli perusahaan yang semula bernama Bank Mutiara tersebut. Namun, Saratoga mengaku pihaknya tengah mengincar perbankan yang bermain di segmen kelas menengah.

"Kami pernah ditawarkan Bank Mutiara, tapi target investasi kita hanya bank-bank yang berada di kelas menengah. Jadi, Bank Mutiara bukan menjadi target kami," tegasnya. (Dis/Shd)