Sukses

Tak Perlu Tunai, Tukar Uang Receh di Bank Bisa via ATM Loh!

Kini masyarakat bisa menukar uang receh yang sudah menjadi budaya selama Lebaran melalui kartu ATM.

Bagi masyarakat yang ingin menukar receh, Bank Indonesia menawarkan cara lain. BI menyatakan kini masyarakat bisa menukar uang receh yang sudah menjadi budaya selama Lebaran melalui kartu ATM.

Dengan cara ini, bahkan masyarakat tidak perlu lagi membawa uang tunai ke bank maupun outlet resmi perbankan.

"Kami ingin mendorong penggunaan non tunai, misalnya penukaran membawa bawa uang tunai, kita dorong dengan kartu ATM bank langsung sediakan uangnya, sehingga resiko juga berkurang," ujar Deputi Gubernur BI Ronald Waas di Gedung BI, Jakarta, Kamis (11/7/2013).

Demi mendorong penggunaan non tunai, kata Ronald, perbankan juga akan lebih menggenjot penawaran penyediaan instrumen pembayaran seperti kartu debet, E-money, dan kartu kredit.

Pada hari raya Idul Fitri 2013 ini, BI memprediksi kebutuhan uang akan meningkat sebesar 20% atau sekitar Rp 103,15 triliun dibandingkan tahun lalu.

"Sekarang ini posisi kas kami Rp 146,1 triliun jadi masih jauh di atas kebutuhannya, jumlah ini tidak di Jakarta saja tapi mulai bulan lalu kami sudah salurkan ke kantor-kantor BI di daerah, sehingga nanti waktu Lebaran akan lebih siap," tutur dia.

Labih lanjut Ronald mengatakan kas tersebut masih belum termasuk hitungan hasil cetakan uang baru yang dilakukan PT Peruri yang akan masuk ke Bank Indonesia pada awal Agustus.

Demi melayani konsumen BI juga bekerjasama dengan beberapa bank untuk membuka layanan outlet-outlet kecil di sekitar pusat-pusat keramaian termasuk melayani penukaran uang.

"Kami akan tetap layani masyarakat, kami juga akan buka titik-titik layanan kantr BI, dengan kami mengajak perbankan," pungkas Ronald. (Yas/Nur)