Seiring dengan tetap kuatnya tingkat kepercayaan konsumen di Asia Tenggara, masyarakat di kawasan itu juga masuk dalam daftar top 10 global yang membelanjakan pengeluaran untuk hiburan dan wisata.
Hal tersebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh perusahaan global penyedia informasi dan pengukuran Nielsen Holding pada kuartal II 2013.
Hasil survei tersebut menunjukkan Singapura merupakan negara Asean yang paling besar mengeluarkan uang untuk liburan dan perjalanan wisata, dengan persentase 47%. Kemudian disusul Malaysia dengan presentase 43%, Indonesia 42%, Thailand 41% dan Vietnam 36%.
"Ini jauh diatas rata-rata global yaitu 33% terkait dengan penggunaan dana cadangan untuk berlibur," kata Managing Director Nielsen Catherine Eddy, di kantornya, Jakarta, Rabu (24/7/2013).
Begitupun untuk teknologi baru, konsumen di Asia Tenggara juga memiliki daya tarik yang kuat. Thailand menjadi konsumen teknologi terbesar dengan persentase 34%, Vietnam 32%, Indonesia 31% dan Filipina 31%.
"Karena itu Asia Tenggara menjadi bagian dari Top 10 yang membelanjakan dana cadangan mereka untuk produk-produk teknologi baru, dibandingkan dengan rata-rata global yang hanya 25%," ungkapnya.
Namun menurut dia, konsumen Indonesia tetap menjadi yang paling optimis secara global di kuartal II 2013 dengan indeks kepercayaan konsumen tertinggi selama dua kuartal berturut-turut.
"Indonesia dilaporkan memiliki indeks tertinggi sebesar 124 pada kuartal kedua 2013, naik dua poin dari kuartal sebelumnya dan 30 poin di atas rata-rata global indeks 94," pungkasnya. (Pew/Ndw)
Hal tersebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh perusahaan global penyedia informasi dan pengukuran Nielsen Holding pada kuartal II 2013.
Hasil survei tersebut menunjukkan Singapura merupakan negara Asean yang paling besar mengeluarkan uang untuk liburan dan perjalanan wisata, dengan persentase 47%. Kemudian disusul Malaysia dengan presentase 43%, Indonesia 42%, Thailand 41% dan Vietnam 36%.
"Ini jauh diatas rata-rata global yaitu 33% terkait dengan penggunaan dana cadangan untuk berlibur," kata Managing Director Nielsen Catherine Eddy, di kantornya, Jakarta, Rabu (24/7/2013).
Begitupun untuk teknologi baru, konsumen di Asia Tenggara juga memiliki daya tarik yang kuat. Thailand menjadi konsumen teknologi terbesar dengan persentase 34%, Vietnam 32%, Indonesia 31% dan Filipina 31%.
"Karena itu Asia Tenggara menjadi bagian dari Top 10 yang membelanjakan dana cadangan mereka untuk produk-produk teknologi baru, dibandingkan dengan rata-rata global yang hanya 25%," ungkapnya.
Namun menurut dia, konsumen Indonesia tetap menjadi yang paling optimis secara global di kuartal II 2013 dengan indeks kepercayaan konsumen tertinggi selama dua kuartal berturut-turut.
"Indonesia dilaporkan memiliki indeks tertinggi sebesar 124 pada kuartal kedua 2013, naik dua poin dari kuartal sebelumnya dan 30 poin di atas rata-rata global indeks 94," pungkasnya. (Pew/Ndw)