Tingkat pengangguran selalu menjadi masalah yang dikhawatirkan banyak negara. Begitu pula bagi para penduduk yang belum bekerja, segala hal diupayakan untuk memperoleh pekerjaan.
Namun seperti dilansir dari Forbes, Sabtu (17/8/2013), terdapat banyak perusahaan berkembang yang terus membutuhkan karyawan. Hal ini bisa terjadi karena perkembangan pendapatan atau peningkatan jumlah program yang harus dikelola perusahaan.
Di antara perusahaan tersebut terdapat sedikitnya 10 perusahaan yang tercatat merekrut banyak karyawan. Datanya diurut berdasarkan jumlah karyawan baru yang direkrut selama tiga tahun terakhir beserta persentase peningkatannya.
Berikut 10 perusahaan yang merekrut karyawan dalam jumlah besar selama tiga tahun terakhir:
1. Syntel
Teknologi Informasi
Volume penjualan: US$ 588 juta
Jumlah karyawan baru: 6.318 orang
Total karyawan: 18 ribu orang
Persentase peningkatan:Â 54%
Dengan lebih dari 130 konsumen dan sejumlah kontrak sejenis dalam tiga hingga lima tahun terakhir, perusahaan outsourcing teknologi informasi ini telah merekrut banyak tenaga kerja baru dalam jumlah yang luar biasa.
2. BJ's Restaurants
Menu makanan kasual
Volume penjualan: US$ 559 juta
Jumlah karyawan baru: 3.490 orang
Total karyawan: 12.100 orang
Persentase peningkatan:Â 41%
BJ’s Restaurants berencana unutuk membuka 35 restoran baru dalam tiga tahun terakhir. Restoran ini fokus untuk mengoptimalkan seluruh cabang restoran yang dibukannya dan menawarkan berbagai pilihan makanan yang lezat.
3. FactSet Research Systems
Informasi finansial online
Volume penjualan: US$ 727 million
Jumlah karyawan baru: 3.317 orang
Total karyawan: 5.251 orang
Persentase peningkatan: 172%
Perusahaan ini menyediakan hasil riset finansial dan berbagai bahan analisa di banyak negara asing, khususnya di India dan Filipina.
4. Rackspace Hosting
Komputerisasi
Volume penjualan: US$ 892 juta
Jumlah karyawan baru: 1.691 orang
Total karyawan: 3.712 orang
Persentase peningkatan: 84%
Sejak 2007, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi ini telah mempekerjakan 1.700 karyawan. Para karyawannya sendiri disibukan dengan 100 ribu kilen baru dari seluruh negara di dunia dalam waktu yang bersamaan.
5. Capella Education
Pendidikan online
Volume penjualan: US$ 437 juta
Jumlah karyawan baru: 1.670 orang
Total karyawan: 2.968 orang
Persentase peningkatan: 129%
Lebih dari 38 ribu siswa ikut belajar di universitas online ini. Kampus ini menawarkan 138 program studi di 59 negara. Sejak tahun 2000-an terjadi peningkatan pendaftaran hingga 70% sehingga perusahaan memerlukan lebih banyak karyawan administrasi dan pengelola pendaftaran siswa baru.
6. Morningstar
Jasa investasi
Volume penjualan: US$ 604 juta
Jumlah karyawan baru: 1.580 orang
Total karyawan: 3.300 orang
Persentase peningkatan: 92%
Jasa investasi ini menyediakan 400 ribu saham, obligasi dan reksa dana serta mengelola US$ 180 miliar modal. Tahun lalu penjualannya meningkat sebesar 16%.
7. Grand Canyon Education
Pendidikan online
Volume penjualan: US$ 404 juta
Jumlah karyawan baru: 1.479 orang
Total karyawan: 2.600 orang
Persentase peningkatan: 132%
Universitas ini didirikan di Southern Baptist Church pada 1949. Hampir setengah dari 38.600 ssiswa online-nya meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi, master atau doktor. Jumlah siswa di kampus aslinya sendiri berjumlah 4 ribu orang mengakibatkan penerimaan 900 lamaran baru sebagai staf profesional.
8. True Religion
Pakaian
Volume penjualan: US$ 396 juta
Jumlah karyawan baru : 1.325 orang
Total karyawan: 1.663 orang
Persentase peningkatan: 392%
Merek ternama ini menjual jeans yang dijual seharga US$ 168 dan US$ 376. Perusahaan ini juga membuka 79 toko baru dalam tiga tahun terakhir.
9. Masimo
Perlengkapan medis
Volume penjualan: US$ 429 juta
Jumlah karyawan baru: 1.049 orang
Total karyawan: 2.397 orang
Persentase peningkatan: 78%
Produsen perlengkapan medis ini merekrut 110 karyawan pada 2011 dan membuka 84 posisi lainnya yang siap diisi. Kebanyakan karyawan yang dibutuhkan berasal dari bidang penjualan dan teknik.
10. HMS Holdings
Jaminan kesehatan
Volume penjualan: US$ 339 juta
Jumlah karyawan baru: 896 orang
Total karyawan: 1.656 orang
Persentase peningkatan: 118%
Perusahaan penyedia jaminan kesehatan ini menghasilkan uang lewat penyediaan Medicare dan sejumlah program kesehatan lainnya bernilai miliaran dolar per tahun. Dengan jumlah pendapatan yang meningkat, tentu saja perusahaan ini membutuhkan lebih banyak karyawan. (Sis/Ndw)
Namun seperti dilansir dari Forbes, Sabtu (17/8/2013), terdapat banyak perusahaan berkembang yang terus membutuhkan karyawan. Hal ini bisa terjadi karena perkembangan pendapatan atau peningkatan jumlah program yang harus dikelola perusahaan.
Di antara perusahaan tersebut terdapat sedikitnya 10 perusahaan yang tercatat merekrut banyak karyawan. Datanya diurut berdasarkan jumlah karyawan baru yang direkrut selama tiga tahun terakhir beserta persentase peningkatannya.
Berikut 10 perusahaan yang merekrut karyawan dalam jumlah besar selama tiga tahun terakhir:
1. Syntel
Teknologi Informasi
Volume penjualan: US$ 588 juta
Jumlah karyawan baru: 6.318 orang
Total karyawan: 18 ribu orang
Persentase peningkatan:Â 54%
Dengan lebih dari 130 konsumen dan sejumlah kontrak sejenis dalam tiga hingga lima tahun terakhir, perusahaan outsourcing teknologi informasi ini telah merekrut banyak tenaga kerja baru dalam jumlah yang luar biasa.
2. BJ's Restaurants
Menu makanan kasual
Volume penjualan: US$ 559 juta
Jumlah karyawan baru: 3.490 orang
Total karyawan: 12.100 orang
Persentase peningkatan:Â 41%
BJ’s Restaurants berencana unutuk membuka 35 restoran baru dalam tiga tahun terakhir. Restoran ini fokus untuk mengoptimalkan seluruh cabang restoran yang dibukannya dan menawarkan berbagai pilihan makanan yang lezat.
3. FactSet Research Systems
Informasi finansial online
Volume penjualan: US$ 727 million
Jumlah karyawan baru: 3.317 orang
Total karyawan: 5.251 orang
Persentase peningkatan: 172%
Perusahaan ini menyediakan hasil riset finansial dan berbagai bahan analisa di banyak negara asing, khususnya di India dan Filipina.
4. Rackspace Hosting
Komputerisasi
Volume penjualan: US$ 892 juta
Jumlah karyawan baru: 1.691 orang
Total karyawan: 3.712 orang
Persentase peningkatan: 84%
Sejak 2007, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi ini telah mempekerjakan 1.700 karyawan. Para karyawannya sendiri disibukan dengan 100 ribu kilen baru dari seluruh negara di dunia dalam waktu yang bersamaan.
5. Capella Education
Pendidikan online
Volume penjualan: US$ 437 juta
Jumlah karyawan baru: 1.670 orang
Total karyawan: 2.968 orang
Persentase peningkatan: 129%
Lebih dari 38 ribu siswa ikut belajar di universitas online ini. Kampus ini menawarkan 138 program studi di 59 negara. Sejak tahun 2000-an terjadi peningkatan pendaftaran hingga 70% sehingga perusahaan memerlukan lebih banyak karyawan administrasi dan pengelola pendaftaran siswa baru.
6. Morningstar
Jasa investasi
Volume penjualan: US$ 604 juta
Jumlah karyawan baru: 1.580 orang
Total karyawan: 3.300 orang
Persentase peningkatan: 92%
Jasa investasi ini menyediakan 400 ribu saham, obligasi dan reksa dana serta mengelola US$ 180 miliar modal. Tahun lalu penjualannya meningkat sebesar 16%.
7. Grand Canyon Education
Pendidikan online
Volume penjualan: US$ 404 juta
Jumlah karyawan baru: 1.479 orang
Total karyawan: 2.600 orang
Persentase peningkatan: 132%
Universitas ini didirikan di Southern Baptist Church pada 1949. Hampir setengah dari 38.600 ssiswa online-nya meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi, master atau doktor. Jumlah siswa di kampus aslinya sendiri berjumlah 4 ribu orang mengakibatkan penerimaan 900 lamaran baru sebagai staf profesional.
8. True Religion
Pakaian
Volume penjualan: US$ 396 juta
Jumlah karyawan baru : 1.325 orang
Total karyawan: 1.663 orang
Persentase peningkatan: 392%
Merek ternama ini menjual jeans yang dijual seharga US$ 168 dan US$ 376. Perusahaan ini juga membuka 79 toko baru dalam tiga tahun terakhir.
9. Masimo
Perlengkapan medis
Volume penjualan: US$ 429 juta
Jumlah karyawan baru: 1.049 orang
Total karyawan: 2.397 orang
Persentase peningkatan: 78%
Produsen perlengkapan medis ini merekrut 110 karyawan pada 2011 dan membuka 84 posisi lainnya yang siap diisi. Kebanyakan karyawan yang dibutuhkan berasal dari bidang penjualan dan teknik.
10. HMS Holdings
Jaminan kesehatan
Volume penjualan: US$ 339 juta
Jumlah karyawan baru: 896 orang
Total karyawan: 1.656 orang
Persentase peningkatan: 118%
Perusahaan penyedia jaminan kesehatan ini menghasilkan uang lewat penyediaan Medicare dan sejumlah program kesehatan lainnya bernilai miliaran dolar per tahun. Dengan jumlah pendapatan yang meningkat, tentu saja perusahaan ini membutuhkan lebih banyak karyawan. (Sis/Ndw)