Sukses

Sri Mulyani Jadi Bintang Kongres Diaspora, Ajangnya Para Perantau

Pesona Sri Mulyani masih belum pudar. Dalam Kongres Diaspora yang merupakan forum pertemuan para perantau Indonesia Sri Mulyani jadi bintang

Pesona Sri Mulyani masih belum pudar. Dalam Kongres Diaspora yang merupakan forum pertemuan para perantau Indonesia di mancanegara, Sri Mulyani jadi bintangnya.

Mengenakan kemeja biru dan celana hitam yang dipadu syal batik berwarna coklat, mantan menteri keuangan Indonesia itu terlihat energik dalam memberikan sambutan di seminar pertama yang bertemakan 'Diaspora Power: Its Relevance For Indonesia'.

Dalam sambutannya Sri Mulyani mengatakan diaspora adalah orang-orang yang bangga terhadap Indonesia, karena memiliki kekayaan sumber daya yang luar biasa. Indonesia mempunyai aset yang luar biasa, termasuk sistem demokrasinya yang sudah berjalan dengan bagus.     

"Banyak negara bisa memberikan cerita ke kita semua (para diaspora). Sesuatu yang sukses tidak datang tiba-tiba. Dia datang berdasarkan konsep dan usaha kita," ujar Sri MUlyani.

Salah seorang perantau atau diaspora yang tinggal di Thailand mengatakan bagaimana besarnya sumber daya alam Thailand, yang seharusnya bisa dimanfaatkan juga oleh para pelaku usaha di Indonesia.

Sri Mulyani yang kini menjabat Managing Director Bank Dunia di Washington, melihat para diaspora sudah memberikan sumbangsihnya yang baik kepada negara.

Kongres Diaspora ke-2

Hari ini Kongres Diaspora Indonesia kembali digelar untuk yang kedua kalinya setelah sebelumnya dilaksanakan di Los Angles, Amerika Serikat tahun lalu. Kongres Diaspora Indonesia II ini dieselenggarakan selama tiga hari, tanggal 18-20 Agustus 2013 di Jakarta Convention Centre, Jakarta

Rencananya acara ini akan dibuka langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono hari ini pada pukul 11.00 WIB.

Dalam seminar ini, setidaknya ada sekitar 3000 diaspora yang 'pulang kampung' untuk menghadiri Kongres Diaspora II ini. Kongres ini didukung langsung oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia.

Sampai saat ini, Jaringan Diaspora Indonesia pada level nasional telah berdiri di lebih dari 20 negara-mulai dari Amerika, Eropa, Timur Tengah, Asia, dan Australia. Menurut data dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, lebih dari 4,6 juta warga Indonesia berada di luar negeri.

Selain itu, warga negara asing asal Indonesia berjumlah jutaan dan mereka tinggal di negara-negara seperti Suriname, Afrika Selatan, Madagaskar, Kaledonia Baru, dan banyak lagi. Mereka membentuk jaringan diaspora Indonesia yang kuat. (Igw)