Presiden Susilo Bambang Yudhoyono direncanakan meresmikan pengoperasian jalan tol Nusa Dua-Ngurah Rai dan Tanjung Benoa yang merupakan jalan tol pertama di Indonesia yang dibangun di atas laut, pada 12 September 2013.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) kemeterian Pekerjaan Umum A Ghani Ghazaly mengatakan, tol yang dibangun di atas laut tersebut saat ini masih dalam proses uji kelayakan, dan masih ada kekurangan yang dikhawatirkan akan mengganggu proses operasi.
"Untuk Tanjung Benoa, ini memang masih uji kelayakan waktu kawan tim pertama ada kekurangan tapi menggangu operasi," kata Ghani di Kantor Kementerian Perkerjaan Umum, di Jakarta, Jumat (30/8/2013).
Ghani menyebutkan, kekurangan tol sepanjang 12,7 kilo meter (km) tersebut antara lain adalah kekurangan rambu, marka jalan, peralatan tol yang belum berfungsi dengan baik. Selain itu genset yang belum diuji cobakan, ornamen gardu yang belum terpasang, peralatan tol dalam gardu belum diuji.
"Kalau dari struktur secara fisik kerataannya dan kekesatannya masih dalam surveo," tutur dia.
Ghani menggungkapkan, tol tersebut rencananya akan diresmikan pada 12 September nanti, bersamaan dengan peresmian Bandara Ngurah Rai, Bali.
"Tutup lubang utilitas, rencananya Presiden meresmikan pada 12 september bersamaan bandara, mudah-mudahan bisa," pungkas dia.
Mau lihat penampakan jalan tol atas laut pertama di Indonesia tersebut? Lihat di Foto di Tol Atas Laut Bali. (Pew/Nur)
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) kemeterian Pekerjaan Umum A Ghani Ghazaly mengatakan, tol yang dibangun di atas laut tersebut saat ini masih dalam proses uji kelayakan, dan masih ada kekurangan yang dikhawatirkan akan mengganggu proses operasi.
"Untuk Tanjung Benoa, ini memang masih uji kelayakan waktu kawan tim pertama ada kekurangan tapi menggangu operasi," kata Ghani di Kantor Kementerian Perkerjaan Umum, di Jakarta, Jumat (30/8/2013).
Ghani menyebutkan, kekurangan tol sepanjang 12,7 kilo meter (km) tersebut antara lain adalah kekurangan rambu, marka jalan, peralatan tol yang belum berfungsi dengan baik. Selain itu genset yang belum diuji cobakan, ornamen gardu yang belum terpasang, peralatan tol dalam gardu belum diuji.
"Kalau dari struktur secara fisik kerataannya dan kekesatannya masih dalam surveo," tutur dia.
Ghani menggungkapkan, tol tersebut rencananya akan diresmikan pada 12 September nanti, bersamaan dengan peresmian Bandara Ngurah Rai, Bali.
"Tutup lubang utilitas, rencananya Presiden meresmikan pada 12 september bersamaan bandara, mudah-mudahan bisa," pungkas dia.
Mau lihat penampakan jalan tol atas laut pertama di Indonesia tersebut? Lihat di Foto di Tol Atas Laut Bali. (Pew/Nur)