Sukses

Daihatsu dan Toyota Sudah Luncurkan Mobil Murah, MS Hidayat Lega

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengaku bersyukur dengan peluncuran mobil murah. Jika tak cepat diluncurkan, pasarnya akan diambil Thailand

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengaku bersyukur dengan peluncuran mobil murah ramah lingkungan (Low Cost Green Car/LCGC) yang dikeluarkan oleh Toyota dan Daihatsu di tengah perekonomian yang tidak kondusuif. Jika tak cepat diluncurkan, pasarnya akan diambil produsen Thailand.

"Saya bersyukur, meskipun situasi ekonomi tidak favorable mereka tetap meluncurkannya," kata Hidayat, di gedung DPR, Jakarta, Senini (9/9/2013).

Mengenai target penjualan 30 ribu unit menurut Hidayat hal tersebut sudah cukup baik. Hal tersebut menunjukan kepercayaan produsen mobil asal Jepang tersebut terhadap pasar di Indonesia.

"Mereka masih percaya sama local market," ungkapnya.

Hidayat mengungkapkan, mengenai pasar LCGC, produsen dari Thailand sudah mengincar pasar LCGC Indonesia dan sudah mengajukan izin untuk masuk. Namun dengan alasan melindungi industri dalam negeri, Hidaya mengaku menolak izin tersebut.

"Kalau mereka tidak meluncurkan tahun ini, tahun depan ada permintaan dari Thailand untuk masuk melalui izin masuk pasar (impor). Kami akan menolaknya untuk melindungi industri dalam negeri," tutupnya.

Sebelumnya, produsen otomotif nasional mulai bersaing untuk memproduksi mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC). Tidak mau kalah dengan pesaingnya Daihatsu yang baru saja merilis Ayla, PT Toyota Astra Motor juga meluncurkan mobil murah bermerek Agya. (Pew/Igw)