Nasib buruk bisa menimpa siapa saja. Baik si miskin maupun si kaya. Jacqueline Mars (73 tahun), miliarder pewaris perusahaan produsen permen terkenal di dunia, Mars terlibat dalam kecelakaan mobil yang fatal di Virginia pada Jumat (11/10/2013) kemarin.
Menurut laporan polisi, mobil Mars, Porsche SUV keluaran tahun 2004, menabrak sebuah minivan Chrysler. Akibat tabrakan ini, seorang nenek Irene Ellisor (86 tahun), yang duduk di kursi belakang dan diketahui tak mengenakan sabuk pengaman tewas di tempat.
Mars, merupakan wanita terkaya ketiga dan orang terkaya ke-15 di Amerika Serikat memiliki kekayaan bersih hingga US$ 20,5 miliar, sempat dibawa ke rumah sakit setempat dan kemudian dibebaskan. Kasus ini masih menunggu peninjauan Kejaksaan Commonwealth .
Juru bicara Mars, Kent Jarrell, mengatakan jika miliarder wanita tersebut kini sedang memulihkan diri di rumah . "Tragedi ini telah meninggalkan Jacquie dengan kesedihan atas hilangnya nyawa dan mereka yang terluka dalam kecelakaan itu. Dia ingin menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga yang terlibat, " ujar dia seperti melansir Forbes, Sabtu (12/10/2013).
Lima penumpang lainnya dalam mobil, yang dilaporkan berada di kota untuk menghadiri pernikahan keluarganya masih dirawat di rumah sakit .
Mars dan dan dua saudara laki-lakinya menjadi pengendali perusahaan yang didirikan kakek mereka sejak 1911, juga seusai kematian ayah mereka pada 1999.
Ketiganya duduk di dewan perusahaan permen terbesar di dunia, yang memiliki penjualan hingga US$ 33 miliar. Mars antara lain dikenal dengan produk permennya, seperti Milky Way, Snickers, dan M & Ms. Nilai kekayaan bersih keluarga ini mencapai US$ 20 miliar.
Mars bukanlah yang miliarder pertama yang terlibat dalam kecelakaan mobil yang fatal seperti ini. Pewaris Wal- Mart, Alice Walton, juga wanita terkaya di Amerika Serikat yang bahkan memiliki kekayaan bersih lebih tinggi dari Mars , menyerang dan membunuh Oleta Hardin, seorang ibu berumur 50 tahun di Fayetteville, Arkansas pada 1989.
Adapula anak dari miliarder Brasil, Eike Batista berumur 20 tahun diduga memukul dan membunuh Wanderson Pereira dos Santos, seorang buruh harian yatim. (Nur)
Menurut laporan polisi, mobil Mars, Porsche SUV keluaran tahun 2004, menabrak sebuah minivan Chrysler. Akibat tabrakan ini, seorang nenek Irene Ellisor (86 tahun), yang duduk di kursi belakang dan diketahui tak mengenakan sabuk pengaman tewas di tempat.
Mars, merupakan wanita terkaya ketiga dan orang terkaya ke-15 di Amerika Serikat memiliki kekayaan bersih hingga US$ 20,5 miliar, sempat dibawa ke rumah sakit setempat dan kemudian dibebaskan. Kasus ini masih menunggu peninjauan Kejaksaan Commonwealth .
Juru bicara Mars, Kent Jarrell, mengatakan jika miliarder wanita tersebut kini sedang memulihkan diri di rumah . "Tragedi ini telah meninggalkan Jacquie dengan kesedihan atas hilangnya nyawa dan mereka yang terluka dalam kecelakaan itu. Dia ingin menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga yang terlibat, " ujar dia seperti melansir Forbes, Sabtu (12/10/2013).
Lima penumpang lainnya dalam mobil, yang dilaporkan berada di kota untuk menghadiri pernikahan keluarganya masih dirawat di rumah sakit .
Mars dan dan dua saudara laki-lakinya menjadi pengendali perusahaan yang didirikan kakek mereka sejak 1911, juga seusai kematian ayah mereka pada 1999.
Ketiganya duduk di dewan perusahaan permen terbesar di dunia, yang memiliki penjualan hingga US$ 33 miliar. Mars antara lain dikenal dengan produk permennya, seperti Milky Way, Snickers, dan M & Ms. Nilai kekayaan bersih keluarga ini mencapai US$ 20 miliar.
Mars bukanlah yang miliarder pertama yang terlibat dalam kecelakaan mobil yang fatal seperti ini. Pewaris Wal- Mart, Alice Walton, juga wanita terkaya di Amerika Serikat yang bahkan memiliki kekayaan bersih lebih tinggi dari Mars , menyerang dan membunuh Oleta Hardin, seorang ibu berumur 50 tahun di Fayetteville, Arkansas pada 1989.
Adapula anak dari miliarder Brasil, Eike Batista berumur 20 tahun diduga memukul dan membunuh Wanderson Pereira dos Santos, seorang buruh harian yatim. (Nur)