Meski Indonesia memiliki kandungan panas bumi terbesar di dunia, namun pemanfaatan panas bumi Indonesia masih kalah dibandingkan Filipina. Negara ini mampu menghasilkan listrik 1.900 Mega watt bersumber dari panas bumi.
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konsevasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana mengaku berambisi untuk mengalahkan Filipina dalam pemanfaatan panas bumi yang terbesar di Asia Tenggara.
"Ambisi saya ingin melebihi Filipina, 1900 Mw," kata Rida, di gedung DPR, Jakarta, Senin (21/10/2013).
Untuk menyalip Filipina, menurut Rida, panas bumi dari superme Rajabasa, Rantau Dadap, dan Muaralaboh harus sudah menghasilkan listrik. Dengan demikian, total listrik yang dihasilkan dari panas bumi mencapai 2 ribu Mw.
"Pokoknya langsung dimasukin Muaralaboh langsung kesalip 2X110. Bisa 2000. Saya target 2020 kesusul semua," ungkapnya.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia memilki 299 lokasi panas bumi. Jika sumber tersebut dapat dikelola dengan baik maka akan menghasilkan 28 ribu Mw listrik. Dengan titik sebanyak itu Indonesia menjadi ladang panas bumi terbesar di dunia karena 40% panas bumi berada di Indonesia.
Namun pemanfaatan panas bumi untuk listirik saat ini masih kecil, baru mecapai 1341 Mw atau 4,6 % dari potensi yang ada. (Pew/Nur)
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konsevasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana mengaku berambisi untuk mengalahkan Filipina dalam pemanfaatan panas bumi yang terbesar di Asia Tenggara.
"Ambisi saya ingin melebihi Filipina, 1900 Mw," kata Rida, di gedung DPR, Jakarta, Senin (21/10/2013).
Untuk menyalip Filipina, menurut Rida, panas bumi dari superme Rajabasa, Rantau Dadap, dan Muaralaboh harus sudah menghasilkan listrik. Dengan demikian, total listrik yang dihasilkan dari panas bumi mencapai 2 ribu Mw.
"Pokoknya langsung dimasukin Muaralaboh langsung kesalip 2X110. Bisa 2000. Saya target 2020 kesusul semua," ungkapnya.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia memilki 299 lokasi panas bumi. Jika sumber tersebut dapat dikelola dengan baik maka akan menghasilkan 28 ribu Mw listrik. Dengan titik sebanyak itu Indonesia menjadi ladang panas bumi terbesar di dunia karena 40% panas bumi berada di Indonesia.
Namun pemanfaatan panas bumi untuk listirik saat ini masih kecil, baru mecapai 1341 Mw atau 4,6 % dari potensi yang ada. (Pew/Nur)