Satu lagi putera Indonesia diakui komunitas global di kancah bisnis internasional. Adalah President dan CEO PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Emirsyah Satar yang terpilih sebagai pemenang “The 2013 Travel Business Leader of the Year” dalam ajang penghargaan 2013 Travel Business Leader Award in Asia Pacific (TBLA).
Penghargaan ini diselenggarakan Singapore Tourism Board dan jaringan televisi CNBC. Penghargaan tersebut diberikan oleh Chairman Singapore Chew Choon Seng dalam ajang Travel Rave Leader Gala yang dilaksanakan di Gardens by the Bays, Singapura, pada Selasa (22/10/2013) lalu.
Penghargaan “The 2013 Travel Business Leader of the Year” diberikan berdasarkan penilaian terhadap keberhasilan kinerja Garuda Indonesia sebagai “Global Player”.
Selain Emirsyah Satar, finalis lain yang dinominasikan dalam kategori penghargaan tersebut adalah Managing Director Malaysia Airports Holding Bhd Tan Sri Bashir Ahmad Bin Abdul Majid, President & CEO Sands China Ltd, CEO & Chairman Hana Tour Service Park Sang Hwan, Director Cox & Kings Limited Peter Kerkar, President & CEO Skymark Airlines Inc Shinichi Nishikubo, President & COO Genting Singapore PLC Tan Hee Teck, dan Chairman and CEO Minor International PCL William E. Heinicke.
Terpilihnya Emirsyah Satar karena dinilai sebagai sosok pemimpin bisnis yang sukses menciptakan inovasi strategi bisnis “Quantum Leap” yang berfokus pada transformasi perusahaan melalui target-target bisnis yang bertujuan meningkatkan daya saing Garuda Indonesia pada industri penerbangan internasional.
“Melalui pencapaian ini, diharapkan dapat memotivasi para pelaku industri pariwisata Indonesia untuk semakin giat menciptakan inovasi-inovasi terdepan dalam mendukung perkembangan pariwisata Indonesia," ujar Emirsyah.
Dia mengatakan, maskapai penerbangan memiliki peranan besar dalam perkembangan industri pariwisata. Dengan semakin beragamnya pilihan destinasi dan peningkatan layanan yang dikembangkan maskapai penerbangan, akan semakin menunjang perkembangan industri pariwisata nasional.
Melalui program “Quantum Leap 2011-2015”, Emirsyah Satar dinilai berhasil mengantarkan Garuda Indonesia menjadi “Global Player” dalam industri penerbangan internasional.
Pengakuan dunia terhadap Garuda Indonesia, juga tergambar dari sejumlah penghargaan internasional yang diraih, seperti predikat “The World’s Best Economy Class” dan “The Best Economy Class Airline Seat” dari Skytrax, lembaga pemeringkat airline independen yang berkedudukan di London. Dalam ajang penghargaan tersebut, Garuda Indonesia berhasil masuk dalam jajaran “The World’s Top 10 Airlines”.
Selain itu, pada acara “Passenger Choice Award 2013” yang diselenggarakan pada September 2013 di Anaheim, California, Amerika Serikat, oleh “Airline Passenger Experience Association (APEX)”, asosiasi peningkatan layanan penerbangan yang berkedudukan di New York, Garuda Indonesia terpilih sebagai “Airline Terbaik di Kawasan Asia dan Australasia” (“Best in Region: Asia and Australasia”). (Nur)
Penghargaan ini diselenggarakan Singapore Tourism Board dan jaringan televisi CNBC. Penghargaan tersebut diberikan oleh Chairman Singapore Chew Choon Seng dalam ajang Travel Rave Leader Gala yang dilaksanakan di Gardens by the Bays, Singapura, pada Selasa (22/10/2013) lalu.
Penghargaan “The 2013 Travel Business Leader of the Year” diberikan berdasarkan penilaian terhadap keberhasilan kinerja Garuda Indonesia sebagai “Global Player”.
Selain Emirsyah Satar, finalis lain yang dinominasikan dalam kategori penghargaan tersebut adalah Managing Director Malaysia Airports Holding Bhd Tan Sri Bashir Ahmad Bin Abdul Majid, President & CEO Sands China Ltd, CEO & Chairman Hana Tour Service Park Sang Hwan, Director Cox & Kings Limited Peter Kerkar, President & CEO Skymark Airlines Inc Shinichi Nishikubo, President & COO Genting Singapore PLC Tan Hee Teck, dan Chairman and CEO Minor International PCL William E. Heinicke.
Terpilihnya Emirsyah Satar karena dinilai sebagai sosok pemimpin bisnis yang sukses menciptakan inovasi strategi bisnis “Quantum Leap” yang berfokus pada transformasi perusahaan melalui target-target bisnis yang bertujuan meningkatkan daya saing Garuda Indonesia pada industri penerbangan internasional.
“Melalui pencapaian ini, diharapkan dapat memotivasi para pelaku industri pariwisata Indonesia untuk semakin giat menciptakan inovasi-inovasi terdepan dalam mendukung perkembangan pariwisata Indonesia," ujar Emirsyah.
Dia mengatakan, maskapai penerbangan memiliki peranan besar dalam perkembangan industri pariwisata. Dengan semakin beragamnya pilihan destinasi dan peningkatan layanan yang dikembangkan maskapai penerbangan, akan semakin menunjang perkembangan industri pariwisata nasional.
Melalui program “Quantum Leap 2011-2015”, Emirsyah Satar dinilai berhasil mengantarkan Garuda Indonesia menjadi “Global Player” dalam industri penerbangan internasional.
Pengakuan dunia terhadap Garuda Indonesia, juga tergambar dari sejumlah penghargaan internasional yang diraih, seperti predikat “The World’s Best Economy Class” dan “The Best Economy Class Airline Seat” dari Skytrax, lembaga pemeringkat airline independen yang berkedudukan di London. Dalam ajang penghargaan tersebut, Garuda Indonesia berhasil masuk dalam jajaran “The World’s Top 10 Airlines”.
Selain itu, pada acara “Passenger Choice Award 2013” yang diselenggarakan pada September 2013 di Anaheim, California, Amerika Serikat, oleh “Airline Passenger Experience Association (APEX)”, asosiasi peningkatan layanan penerbangan yang berkedudukan di New York, Garuda Indonesia terpilih sebagai “Airline Terbaik di Kawasan Asia dan Australasia” (“Best in Region: Asia and Australasia”). (Nur)