PT Arya motor Indonesia sudah menjual 60 unit motor gede Victory Motorcycle sampai Oktober 2013. Sampai akhir tahun, pemegang lisensi motor besar Victory dan Indian Motorcycles milik Polaris Group USA ini menargetkan bisa menjual total 70 unit motor gede Victory Motorcycle
Adapun harga motor gede Victory Motorcycle berkisar Rp 300 juta - Rp 600 juta hingga Oktober 2013. "Untuk peningkatan penjualan pasti ada, tapi kami lagi-lagi melihat antusias dari pembeli, karena kami baru masuk Indonesia di tahun 2012, sehingga harus bisa menyesuaikan terlebih dahulu keinginan para pembeli," ujar Direktur Utama PT Arya Motor Indonesia Denny Mulyono di Jakarta, Sabtu (26/10/2013).
Menurut Denny, dari rangkaian event yang dijalankan PT Arya Motor Indonesia, pasar sangat memberikan respons positif bagi peningkatan penjualan selama ini.
Sampai akhir tahun sendiri, Arya Motor Indonesia menargetkan bisa kembali menjual 5-10 unit motor besar sehingga total yang bisa terjual mencapai 70 unit.
"Pendapatan yang kami dapatkan tidaklah besar baru mencapai Rp 3,5 miliar - Rp 4,5 miliar di tahun ini. Pendapatan atau omset yang kami dapatkan tidak sebanding dengan pengeluaran yang kami keluarkan, untuk branding dan lain-lainnya ke masyarakat umum, khususnya pengguna motor besar," tegasnya.
Selain itu, ia menjelaskan, pada tahun depan Victory sebagai penunjang Indian Motorcycles yang akan dikeluarkan pada tahun 2014 mendatang. Sehingga, para pengendara motor besar bisa memilih lebih banyak.
Ketika ditanya persaingan dengan Mabua Harley Davidson, ia menegaskan, bahwa PT Arya Motor Indonesia sama sekali tidak ingin bersaing dengan mereka. Pasalnya, Mabua Harley Davidson sudah masuk lebih dahulu.
Untuk itu, PT Arya Motor Indonesia ingin sebagai pilihan yang kedua bagi bikers yang ingin membeli motor besar.
"Kita meramaikan motor besar dan memberikan banyak pilihan bagi bikers, agar lebih banyak dinikmati semua peminat bikers. Kita tidak ingin bersaing, lebih tepat bisa menjadi pilihan kedua setelah mereka," tutupnya. (Dis/Nur)
Adapun harga motor gede Victory Motorcycle berkisar Rp 300 juta - Rp 600 juta hingga Oktober 2013. "Untuk peningkatan penjualan pasti ada, tapi kami lagi-lagi melihat antusias dari pembeli, karena kami baru masuk Indonesia di tahun 2012, sehingga harus bisa menyesuaikan terlebih dahulu keinginan para pembeli," ujar Direktur Utama PT Arya Motor Indonesia Denny Mulyono di Jakarta, Sabtu (26/10/2013).
Menurut Denny, dari rangkaian event yang dijalankan PT Arya Motor Indonesia, pasar sangat memberikan respons positif bagi peningkatan penjualan selama ini.
Sampai akhir tahun sendiri, Arya Motor Indonesia menargetkan bisa kembali menjual 5-10 unit motor besar sehingga total yang bisa terjual mencapai 70 unit.
"Pendapatan yang kami dapatkan tidaklah besar baru mencapai Rp 3,5 miliar - Rp 4,5 miliar di tahun ini. Pendapatan atau omset yang kami dapatkan tidak sebanding dengan pengeluaran yang kami keluarkan, untuk branding dan lain-lainnya ke masyarakat umum, khususnya pengguna motor besar," tegasnya.
Selain itu, ia menjelaskan, pada tahun depan Victory sebagai penunjang Indian Motorcycles yang akan dikeluarkan pada tahun 2014 mendatang. Sehingga, para pengendara motor besar bisa memilih lebih banyak.
Ketika ditanya persaingan dengan Mabua Harley Davidson, ia menegaskan, bahwa PT Arya Motor Indonesia sama sekali tidak ingin bersaing dengan mereka. Pasalnya, Mabua Harley Davidson sudah masuk lebih dahulu.
Untuk itu, PT Arya Motor Indonesia ingin sebagai pilihan yang kedua bagi bikers yang ingin membeli motor besar.
"Kita meramaikan motor besar dan memberikan banyak pilihan bagi bikers, agar lebih banyak dinikmati semua peminat bikers. Kita tidak ingin bersaing, lebih tepat bisa menjadi pilihan kedua setelah mereka," tutupnya. (Dis/Nur)