Sukses

BUMN Kantongi Nama-nama Bos Baru Inalum

Kementerian BUMN mengaku masih menggodok jabatan yang tepat untuk direksi baru Inalum tersebut.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengaku telah mengantongi direksi baru PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) yang resmi dimiliki Indonesia pada 1 November 2013. Pemerintah memastikan wajah-wajah baru di perusahaan yang kembali setelah 30 tahun dikuasai Jepang ini berasal dari kalangan profesional. 

Deputi Bidang Usaha Industri Strategis dan Manufaktur Kementrian BUMN Dwijayanti Tjahjaningsih mengungkapkan proses uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) calon direksi dan komisaris Inalum sudah selesai dilakukan.

"Sekarang masuk ke penentuan formasi," ungkap Dwijayanti saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (4/11/2013).

Dwijayanti menjelaskan, keputusan memprioritaskan kalangan profesional dalam jajaran direksi didasarkan pertimbangan Inalum yang sudah mendapatkan perhatian penuh dari berbagai pihak. Selain itu, pemerintah memberikan porsi besar bagi kalangan profesional di lingkungan BUMN untuk menduduki jabatan direksi Inalum.

"Itu diambil dari beberapa profesional BUMN dan tidak ada dari asing," tegas Dwiyanti seraya menyatakan penentuan jabatan calon direksi Inalum hingga kini masih belum final.

Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku tengah mencari 5 hingga 6 orang direksi baru baru guna mengisi manajemen Inalum. Jumlah yang sama berlaku bagi jajaran komisaris.

Diantara jajaran direksi baru ini, Dahlan memastikan akan ada penambahan posisi direktur teknik dalam jajaran manajemen Inalum. "Selama ini kan belum ada direksi teknik," kata dia. (Yas/Shd)
Video Terkini