Sukses

Kelola Bandara, AP I Siap Bersaing dengan Asing

PT Angkasa Pura I (Persero) menyambut baik rencana pemerintah membuka sektor pengelolaan bandara bagi investor asing.

PT Angkasa Pura I (Persero) menyambut baik rencana pemerintah membuka sektor pengelolaan bandara bagi investor asing. Perusahaan pelat merah tersebut bahkan siap menghadapi sengitnya persaingan dengan pengelola asing guna meningkatkan level pelayanan di setiap bandara penerbangan.

Direktur Utama Angkasa Pura I, Tommy Soetomo menuturkan, rencana dibukanya pengelolaan bandara akan mampu meningkatkan level pelayanan sehingga sangat bagus demi kepentingan penumpang.

"Mudah-mudahan kalau semakin banyak pemain, maka level of service-nya akan meningkat. Dan kami tidak takut menghadapinya, karena kompetisi bisa menciptakan servis itu. Ibarat pom bensin Pertamina jadi bagus gara-gara Shell," tuturnya di Jakarta, Selasa (12/11/2013) malam.

Dia menceritakan, pihaknya sudah cukup lama menggandeng Incheon International Airport, operator bandara terbesar di Korea untuk mengelola bandara di Surabaya. "Hasilnya kami langsung jadi juara di Asia Tenggara," ujarnya.

Tommy mengatakan, Indonesia bisa memetik manfaat dari kerja sama pengelolaan bandara, yakni bisa belajar transfer pengetahuan, dan tergabung dalam aliansi bandara atau airport.

"Tapi kita juga harus hati-hati ada pengaturan dan pengawasan mengingat ini objek vital tempat lalu lintas barang dan orang semisal narkotika dan sebagainya," terang dia.

Menanggapi rencana tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan angkat bicara. Dia mengatakan, pemerintah membuka lebar pintu investasi di sektor pengelolaan bandara bagi pihak asing.

"Terserah asing mau atau tidak investasi di bandara kita. Kalau pengelolaannya sampai 100% ya tidak apa-apa," tukas dia singkat. (Fik/Nur)