PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan empat kereta tambahan untuk menghadapi libur hari Natal dan tahun baru.
Seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Sabtu (7/12/2013), manajemen PT KAI menjelaskan, masa angkutan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 ditetapkan selama 17 hari, dimulai pada 20 Desember 2013 hingga 5 Januari 2014.
Pengoperasian kereta api tambahan tersebut didasarkan pada prediksi PT KAI akan puncak kepadatan arus dalam dua hari libur tahunan tersebut.
Advertisement
Puncak angkutan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 diperkirakan terjadi pada 22, 25, 29 Desember 2013 dan 5 Januari 2013 dengan total volume penumpang diperkirakan meningkat sebesar 103% dari 3,12 juta penumpang pada thaun lalu menjadi 3,2 juta penumpang di 2013.
Adapun jenis kereta api tambahan yang akan dioperasikan sebagai tamabahan yaitu kereta api Argo Lawu Tambahan jurusan Solo-Gambir kapasitas 700 penumpang dan kereta api Kertajaya dengan tambahan jurusan Surabaya-Pasar Senen kapasitas 1.792 penumpang.
Kemudian kereta api Bengawan dengan tambahan jurusan Solo-Pasar Senen kapasitas 1.792 penumpang, serta kereta api Matremaja dengan tambahan jurusan Malang-Pasar Senen kapasitas 1.792 penumpang.
Tidak hanya mengoperasikan kereta tambahan, PT KAI juga akan melakukan strategi maksimalisasi rangkaian dengan cara menambah gerbong sesuai kapasitas maksimal lokomotif dalam menarik rangkaian.
PT KAI juga menyediakan fasilitas pembelian tiket secara online, di Alfamart atau juga Indomart serta pembelian langsung di loket penjualan di Stasiun. (Yas/Ndw)