Meski harga elpiji 12 kilogram (kg) mengalami kenaikan, tingkat penjualan elpiji 12 kg masih tinggi. Harga kenaikan elpiji memang bervariasi di antara agen elpiji.
"Iya harga elpiji tabung yang ukuran 12 kg mengalami kenaikan. Tapi kenaikannya masing-masing saya kira berbeda dengan agen elpiji yang lain. Tapi kalau kami naiknya Rp 6.000, jadi elpiji 12 kg menjadi Rp 81.000 per tabung," ujar petugas bagian administrasi agen LPG PT Sarana Bakti Usaha Ratna Sari kepada Liputan6.com di Jakarta, Selasa (10/12/2013).
Ia optimistis, meski gas elpiji 12 kg sudah mengalami kenaikan, namun tingkat penjualan gas elpiji tetap tumbuh dengan baik.
"Meningkatlah walaupun ada kenaikan, masih laris kok penjualan elpiji 12 kg. Dengan lihat itu, kita yakin tidak ada pengaruh efek kenaikan itu terhadap penjualan. Tapi kami yakin penjualan tetap tumbuh," kata Ratna.
Selain itu, ia mengungkapkan, ketika harga gas elpiji 12 kg mengalami kenaikan. Penjualan gas elpiji 12 kg dalam sehari mencapai 250 - 300 tabung. Menurut Ratna, jumlah itu tidak ada perubahan sama sekali seperti hari biasanya.
Untuk gas elpiji yang berukuran 3 kg masih tetap harga yang sama sebesar Rp 12.500 - 13.000 per tabung.
"Kenaikan gas elpiji cuma yang 12 kg, kalau yang 3 kg tidak naik. Konsumen kita tetap saja, itu-itu saja orangnya. Jadi tidak ada perubahan lah sama sekali kepada penjualan kita," ungkapnya.
Ratna menambahkan, kenaikan elpiji 12 kg sudah mengalami kenaikan pada akhir November kemarin, tepatnya pada 25 November 2013. Ketika harga elpiji 12 kg mengalami kenaikan, Ratna mengakui, banyak konsumen yang langsung bingung. Sebelum kenaikan, harga elpiji 12 kg di kisaran Rp 75 ribu per tabung. (Dis/Ahm/*)
"Iya harga elpiji tabung yang ukuran 12 kg mengalami kenaikan. Tapi kenaikannya masing-masing saya kira berbeda dengan agen elpiji yang lain. Tapi kalau kami naiknya Rp 6.000, jadi elpiji 12 kg menjadi Rp 81.000 per tabung," ujar petugas bagian administrasi agen LPG PT Sarana Bakti Usaha Ratna Sari kepada Liputan6.com di Jakarta, Selasa (10/12/2013).
Ia optimistis, meski gas elpiji 12 kg sudah mengalami kenaikan, namun tingkat penjualan gas elpiji tetap tumbuh dengan baik.
"Meningkatlah walaupun ada kenaikan, masih laris kok penjualan elpiji 12 kg. Dengan lihat itu, kita yakin tidak ada pengaruh efek kenaikan itu terhadap penjualan. Tapi kami yakin penjualan tetap tumbuh," kata Ratna.
Selain itu, ia mengungkapkan, ketika harga gas elpiji 12 kg mengalami kenaikan. Penjualan gas elpiji 12 kg dalam sehari mencapai 250 - 300 tabung. Menurut Ratna, jumlah itu tidak ada perubahan sama sekali seperti hari biasanya.
Untuk gas elpiji yang berukuran 3 kg masih tetap harga yang sama sebesar Rp 12.500 - 13.000 per tabung.
"Kenaikan gas elpiji cuma yang 12 kg, kalau yang 3 kg tidak naik. Konsumen kita tetap saja, itu-itu saja orangnya. Jadi tidak ada perubahan lah sama sekali kepada penjualan kita," ungkapnya.
Ratna menambahkan, kenaikan elpiji 12 kg sudah mengalami kenaikan pada akhir November kemarin, tepatnya pada 25 November 2013. Ketika harga elpiji 12 kg mengalami kenaikan, Ratna mengakui, banyak konsumen yang langsung bingung. Sebelum kenaikan, harga elpiji 12 kg di kisaran Rp 75 ribu per tabung. (Dis/Ahm/*)