Untuk terakhir kalinya pada 2013, Bank Indonesia akan kembali menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang berlangsung pada hari ini. Pertemuan kali ini mendapat perhatian besar pelaku pasar mengingat bank sentral di Tanah Air itu sebelumnya membuat keputusan yang cukup mengejutkan.
Di tengah prediksi para ekonom dan analis yang memperkirakan BI akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan, BI ternyata memutuskan kenaikan BI rate sebesar 25 basis poin (bps). Alhasil, BI rate hingga November 2013 bertahan di level 7,5%.
Pengumuman mengejutkan tersebut membuat pelaku pasar tak berani berpekulasi dengan keputusan BI pada pertemuan kali ini. Naik atau tidak, akan jadi pertanyaan besar pekan ini.
Dengan surplusnya neraca perdagangan dan rendahnya inflasi, mungkinkah BI takkan menaikkan BI rate? Atau sebaliknya, BI menaikkan BI rate karena rupiah yang masih tertekan?
Untuk mengupas kemana arah BI rate, berikut perbincangan Liputan6.com dengan Kepala Riset PT Buana Capital, Alfred Nainggolan:
[MARKET UPDATE] RDG BI, Kejutan Baru atau Ikut Pasar?
BI rate hingga akhir November 2013 bertahan di level 7,5%. Akankah Rapat Dewan Gubernur BI kali ini kembali menaikkan BI rate?
Advertisement