PT PLN (Persero) telah melakukan pengamanan dengan memutus aliran listrik terkait banjir bandang yang menimpa kota Manado, Sulawesi Utara.
Manager Area PLN Manado Yarid Pabisa mengatakan, saat banjir datang pihaknya langsung memutus aliran listrik ke gardu distribusi di kota Manado, terutama gardu yang terendam banjiri.
Baca Juga
"Hampir seluruh kota Manado banjir, gardu distribusi dipadamkan," kata Yarid dihubungi Liputan6.com, di Jakarta, Rabu (15/1/2013).
Advertisement
Menurut dia, pemadaman terpaksa dilakukan karena untuk menghindari kecelakaan akibat sengatan listrik dan hubungan pendek arus listrik.
"Belum bisa dinyalakan untuk keselamatan. Kami sebar petugas untuk memutus aliran gardu yang terendam," tuturnya.
Yarid menjelaskan saat ini kota Manado masih terendam, sehingga 60% dari tiga rayon PLN Manado masih mengalami pemadaman total. "Kota Manado masih banjir, akses semua berhenti total," tegasnya.
Sedangkan untuk lokasi didataran tinggi, PLN sudah mulai mengaliri listrik, namun hal tersebut dilakukan bertahap, karena harus ada pengecekan kondisi gardu distribusi.
"Proses recovery bertahap. Sampai sekarang air dari atas (dataran tinggi daerah Tomohon) masih deras," jelasnya.
Sampai berita ini diturunkan, Yarid belum bisa menyebutkan angka kerugian yang diderita akibat banjir bandang tersebut. (Pew/Ndw)