Penjualan mobil di Indonesia pada 2013 tercatat mencapai 1,23 juta unit. Meski tumbuh, tapi penjualan mobil nasional masih kalah dibandingkan Thailand yang mampu mempertahankan posisi nomor satu pasar otomotif terbesar ASEAN dengan penjualan sebesar 1,33 juta unit kendaraan di 2013.
Kendati lebih rendah, namun pencapaian penjualan mobil nasional dinilai cukup baik. Hal ini lantaran pangsa pasar tumbuh lebih dari 10% akibat positifnya pertumbuhan ekonomi, tingginya tingkat konsumsi dalam negeri serta tumbuhnya kelas menengah.
Vice Presiden Automotive & Transportation Asia Pasifik, Frost & Sullivan Vivek Vaidya mengatakan empat merek otomotif teratas berhasil meningkatkan penetrasi pasarnya di Indonesia, yaitu Toyota, Daihatsu, Suzuki dan Honda.
Untuk Toyota, berhasil mempertahankan kepemimpinan pasar meskipun memiliki pangsa pasar yang lebih rendah. "Avanza, Innova dan Agya membukukan angka penjualan yang mengesankan," ujar dia di Jakarta, Rabu (5/2/2014).
Untuk Daihatsu, berhasil mencatatkan pertumbuhan yang kuat. Produsen ini berhasil meningkatkan pangsa pasar untuk tunggangannya bermerk Xenia dan Ayla serta kategori truk ringan seperti Gran Max. Suzuki menjadi pemain ke 3 terbesar berkat tingginya angkat penjualan Ertiga dan Carry.
Untuk Honda, berhasil mengejar ketertinggalannya dari Nissan meski pangsa pasarnya tetap di bawah 10%. "Sedangkan pangsa pasar Mitsubishi tergelincir karena lesunya segmen kendaraan komersial," lanjut dia.
Vivek menjelaskan, pada pasar kendaraan komersial hanya tumbuh sebesar 4,5% dibanding 2012. Pertumbuhan pada sektor kendaraan ini didorong sepenuhnya dari penjualan truk. "Lesunya  pertumbuhan disebabkan turunnya tingkat pengeluaran beberapa sektor komoditas," katanya. (Dny/Nrm)
Kendati lebih rendah, namun pencapaian penjualan mobil nasional dinilai cukup baik. Hal ini lantaran pangsa pasar tumbuh lebih dari 10% akibat positifnya pertumbuhan ekonomi, tingginya tingkat konsumsi dalam negeri serta tumbuhnya kelas menengah.
Vice Presiden Automotive & Transportation Asia Pasifik, Frost & Sullivan Vivek Vaidya mengatakan empat merek otomotif teratas berhasil meningkatkan penetrasi pasarnya di Indonesia, yaitu Toyota, Daihatsu, Suzuki dan Honda.
Untuk Toyota, berhasil mempertahankan kepemimpinan pasar meskipun memiliki pangsa pasar yang lebih rendah. "Avanza, Innova dan Agya membukukan angka penjualan yang mengesankan," ujar dia di Jakarta, Rabu (5/2/2014).
Untuk Daihatsu, berhasil mencatatkan pertumbuhan yang kuat. Produsen ini berhasil meningkatkan pangsa pasar untuk tunggangannya bermerk Xenia dan Ayla serta kategori truk ringan seperti Gran Max. Suzuki menjadi pemain ke 3 terbesar berkat tingginya angkat penjualan Ertiga dan Carry.
Untuk Honda, berhasil mengejar ketertinggalannya dari Nissan meski pangsa pasarnya tetap di bawah 10%. "Sedangkan pangsa pasar Mitsubishi tergelincir karena lesunya segmen kendaraan komersial," lanjut dia.
Vivek menjelaskan, pada pasar kendaraan komersial hanya tumbuh sebesar 4,5% dibanding 2012. Pertumbuhan pada sektor kendaraan ini didorong sepenuhnya dari penjualan truk. "Lesunya  pertumbuhan disebabkan turunnya tingkat pengeluaran beberapa sektor komoditas," katanya. (Dny/Nrm)