Meski curah hujan sudah mulai berkurang, namun PT PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya)Â masih melakukan pemadaman pada 10 gardu distribusi pada Senin (10/2/2014).
"Posisi pemadaman pukul 08.00 WIB pada Senin ini antara lain Kramat Jati satu gardu distribusi, Jatinegara empat gardu distribusi, Lenteng Agung lima gardu distribusi. Jadi total 10 gardu distribusi," kata Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Roxy Swagerino.
Roxy menambahkan, menurunnya curah hujan di Jakarta berkorelasi positif terhadap menurunnya titik banjir. Meski demikian, PLN mengharapkan masyarakat untuk tetap waspada.
"PLN mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat cuaca yang tak terduga," tutur Roxy.
Meskipun di beberapa daerah ketinggian air masih belum menyusut. Namun, demi keamanan dan keselamatan pelanggan, PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang masih memutus aliran listrik dengan memadamkan gardu distribusi.
"Pemadaman masih dilakukan karena kondisi belum memungkinkan untuk dinyalakan mengingat di wilayah tersebut masih terendam air," ungkap Roxy.
Setelah banjir surut, Roxy meminta para pelanggan melakukan pengecekan terhadap instalasi listrik dan peralatan elektronik di rumah masing-masing.
"Pastikan semua sudah kering dan siap untuk dialiri tenaga listrik. Pihak PLN juga akan melakukan pengecekan terhadap gardu distribusi dan memastikan siap untuk dinyalakan," pungkasnya. (Pew/Ahm)
"Posisi pemadaman pukul 08.00 WIB pada Senin ini antara lain Kramat Jati satu gardu distribusi, Jatinegara empat gardu distribusi, Lenteng Agung lima gardu distribusi. Jadi total 10 gardu distribusi," kata Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Roxy Swagerino.
Roxy menambahkan, menurunnya curah hujan di Jakarta berkorelasi positif terhadap menurunnya titik banjir. Meski demikian, PLN mengharapkan masyarakat untuk tetap waspada.
"PLN mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat cuaca yang tak terduga," tutur Roxy.
Meskipun di beberapa daerah ketinggian air masih belum menyusut. Namun, demi keamanan dan keselamatan pelanggan, PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang masih memutus aliran listrik dengan memadamkan gardu distribusi.
"Pemadaman masih dilakukan karena kondisi belum memungkinkan untuk dinyalakan mengingat di wilayah tersebut masih terendam air," ungkap Roxy.
Setelah banjir surut, Roxy meminta para pelanggan melakukan pengecekan terhadap instalasi listrik dan peralatan elektronik di rumah masing-masing.
"Pastikan semua sudah kering dan siap untuk dialiri tenaga listrik. Pihak PLN juga akan melakukan pengecekan terhadap gardu distribusi dan memastikan siap untuk dinyalakan," pungkasnya. (Pew/Ahm)