Sukses

Kemenpan RB: Mau Korupsi, PNS Harus "Tengok Kanan Kiri"

Meski gaji selalu naik setiap tahun plus iming-iming renumerasi, masih ada saja PNS yang melakukan praktik korupsi maupun penyimpangan lain.

Meski gaji selalu naik setiap tahun plus iming-iming renumerasi, masih ada saja Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang melakukan praktik korupsi maupun penyimpangan lain.

Menurut Deputi Bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Muhammad Yusuf Ateh, setiap kebijakan termasuk renumerasi dalam rangka reformasi birokrasi membutuhkan waktu untuk memperoleh hasil nyata.

"Pasti kan perlu waktu, tidak setahun atau dua tahun. Tapi kalau mau dibilang 100% tidak ada (penyelewengan) ya tidak juga," tegas dia di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS), Jakarta, Senin (10/2/2014).

Saat ini, kata Yusuf, pemerintah telah mengantisipasi kejahatan korupsi dan penyimpangan lain melalui berbagai cara. Contohnya saja, pengetatan pengawasan, peningkatan sistem monitoring, koordinasi dengan Lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), PPATK,

"Sekarang orang yang begitu (korupsi) sudah berkurang tidak seperti dulu lagi. Saat ini orang mau korupsi tengok kiri kanan karena sudah luar biasa upayanya. Dia bisa kejepit, karena ada PPATK yang melaporkan transaksi pegawai setiap bulan, harus ada LKPN, whistle blower dan pengaduan di dalam," terang dia.

Yusuf mengatakan, pengaduan dari masyarakat yang datang ke Kementerian PAN RB tidak melulu benar. Artinya, pemerintah harus mengecek kebenaran pengaduan tersebut satu per satu untuk segera dilakukan tindak lanjutnya.

"Pengaduannya sama lah misal kayak KPK di mana satu hari bisa 1.000 pengaduan kita klarifikasi. Juga memeriksa dan menindaklanjuti, seperti pemeriksaan ke inspektoratnya, BPKP dan lainnya," ujar dia.

Dengan upaya-upaya tersebut, dia mengklaim hasilnya sangat efektif dan membuat orang atau PNS jera melakukan penyimpangan kembali. "Hasilnya efektif, yang dulu biasanya menyimpang, sekarang tidak berani lagi," cetus Yusuf.
(Fik/Nrm)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com


Baca juga:

Akhirnya Hasil Tes CPNS Honorer K2 Diumumkan Hari Ini

Cek Pengumuman CPNS Tenaga Honorer K2 di CPNS.Liputan6.com

Yogya dan Jateng Umumkan CPNS Honorer K2 Hari Ini

Video Terkini