Harga Emas Melompat Sambut Pernyataan Janet Yellen

Harga emas pada perdagangan Selasa (Rabu pagi) tercatat naik setelah Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen memastikan The Fed tetap mengurangi dana stimulusnya hingga habis, meskipun data tenaga kerja AS masih jauh dari target.

Seperti dikutip dari Xinhua, Rabu (12/2/2014), kontrak emas paling aktif di divisi COMEX New York Mercantile Exchange kembali naik sebesar US$ 15,1 menjadi US$ 1.289,8 per ounce.

"Pemulihan sejumlah kegiatan ekonomi telah menyulut perkembangan yang lebih baik di pasar tenaga kerja," ungkap Yellen.

Dia berjanji akan melanjutkan program yang semula dipimpin mantan gubernur The Fed, Ben Bernanke. Pada masa kepemimpinannya, Bernanke telah menarik pembelian obligasi sebesar US$ 20 miliar menjadi US$ 65 miliar per bulan.

Yellen menjelaskan, yang bisa mengubah keputusannya untuk menahan program stimulus, hanya jika terjadi perubahan besar dalam perekonomin AS.

"Pemulihan pasar tenaga kerja AS masih jauh dari target," ujar dia.

Artinya, The Fed bisa saja kembali menggulirkan dana stimulusnya kapan saja saat pasar tenaga kerja AS menunjukkan pertumbuhan yang lamban. (Sis/Ndw)

Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com