Rencana pengoperasian Bandar Udara (Bandara) Adi Soemarmo Solo esok hari, Rabu, 19 Februari 2014 kembali dibatalkan. Keputusan diambil karena upaya pembesihan abu vulkanik letusan Gunung Kelud di area Bandara belum kunjung.
Dengan kembali mundurnya jadwal operasional ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan layanan kegiatan di Bandara Solo ini bisa dibuka paling cepat, Kamis, 20 Februari 2014.
Kepastian pemunduran jadwal pengoperasian Bandara Adi Soemarmo diperoleh setelah dilakukannya rapat yang melibatkan berbagai pihak terkait operasional Bandara. Rapat itu sendiri dipimpin langsung oleh Kepala Otoritas Penerbangan Kemenhub Kantor Wilayah III, Moh Alwi.
Moh Alwi mengatakan hasil rapat mendapatkan informasi bahwa upaya pembersihan jalur Bandara baru bisa diselesaikan pada Kamis, 20 Februari pukul 07.00 WIB. Upaya pembersihan yang semula ditargetkan selesai esok hari diperkirakan sulit terpenuhi.
"Pembersihan abu yang telah dilakukan area bandara hingga hari ini baru mencapai 70 persen. Karena proses pembesihan abu di Bandara Adi Soemarmo ini tergolong paling sulit dibandingkan bandara lainnya," kata Alwi di Bandara Adi Soemarmo Solo, Selasa (18/02/2014).
Untuk mengejar target baru pembukaan Bandara, upaya pembersihan Bandara akan dilakukan secara ekstra dengan menambah jumlah personil. Pihak pengelola Bandara juga akan menambah jumlah peralatan untuk membesihkan abu yang masih menutupi area Bandara.
"Nanti kalau Bandara sudah bersih dari abu, penerbangan akan kembali dibuka. Kegiatan penerbangan akan kembali seperti biasanya. Pesawat yang akan mendarat silahkan, sedangkanan yang akan berangkat dipersilahkan untuk melakukan persiapannya," ucapnya.
Nasib 4 Pesawat
Terkait nasib empat pesawat yang masih terparkir di Bandara sejak hujan abu mulai mengguyur Solo pada akhir pekan lalu, Alwi mengatakan armada itu harus lolos empat tahapan agar bisa terbang kembali.
Keenam tahapan pemeriksaan tersebut diantaranya inspeksi boroscope, penggantian saringan filter udara, penggantian oli, pencucian kompresor, monitoring, serta run up.
Kabar pembatalan aktifitas penerbangan pada esok hari juga disampaikan maskapai Garuda Indonesia. Marketing Sales Manager Garuda Indonesia cabang Solo, Endy Latief menyebutkan Notice to Airman (NOTAM) dari Otoritas Bandara Adi Soemarmo Solo Nomor : B0216/14 menyatakan Bandara Adi Soemarmo Solo dinyatakan ditutup kembali sampai dengan hari Kamis tanggal (20/2) pukul 07.00 WIB
Dengan adanya pengumuman resmi tersebut, seluruh jadwal penerbangan Garuda Indonesia dari Solo maupun sebaliknya pada esok hari akan dibatalkan seluruhnya. (Shd)
Dengan kembali mundurnya jadwal operasional ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan layanan kegiatan di Bandara Solo ini bisa dibuka paling cepat, Kamis, 20 Februari 2014.
Kepastian pemunduran jadwal pengoperasian Bandara Adi Soemarmo diperoleh setelah dilakukannya rapat yang melibatkan berbagai pihak terkait operasional Bandara. Rapat itu sendiri dipimpin langsung oleh Kepala Otoritas Penerbangan Kemenhub Kantor Wilayah III, Moh Alwi.
Moh Alwi mengatakan hasil rapat mendapatkan informasi bahwa upaya pembersihan jalur Bandara baru bisa diselesaikan pada Kamis, 20 Februari pukul 07.00 WIB. Upaya pembersihan yang semula ditargetkan selesai esok hari diperkirakan sulit terpenuhi.
"Pembersihan abu yang telah dilakukan area bandara hingga hari ini baru mencapai 70 persen. Karena proses pembesihan abu di Bandara Adi Soemarmo ini tergolong paling sulit dibandingkan bandara lainnya," kata Alwi di Bandara Adi Soemarmo Solo, Selasa (18/02/2014).
Untuk mengejar target baru pembukaan Bandara, upaya pembersihan Bandara akan dilakukan secara ekstra dengan menambah jumlah personil. Pihak pengelola Bandara juga akan menambah jumlah peralatan untuk membesihkan abu yang masih menutupi area Bandara.
"Nanti kalau Bandara sudah bersih dari abu, penerbangan akan kembali dibuka. Kegiatan penerbangan akan kembali seperti biasanya. Pesawat yang akan mendarat silahkan, sedangkanan yang akan berangkat dipersilahkan untuk melakukan persiapannya," ucapnya.
Nasib 4 Pesawat
Terkait nasib empat pesawat yang masih terparkir di Bandara sejak hujan abu mulai mengguyur Solo pada akhir pekan lalu, Alwi mengatakan armada itu harus lolos empat tahapan agar bisa terbang kembali.
Keenam tahapan pemeriksaan tersebut diantaranya inspeksi boroscope, penggantian saringan filter udara, penggantian oli, pencucian kompresor, monitoring, serta run up.
Kabar pembatalan aktifitas penerbangan pada esok hari juga disampaikan maskapai Garuda Indonesia. Marketing Sales Manager Garuda Indonesia cabang Solo, Endy Latief menyebutkan Notice to Airman (NOTAM) dari Otoritas Bandara Adi Soemarmo Solo Nomor : B0216/14 menyatakan Bandara Adi Soemarmo Solo dinyatakan ditutup kembali sampai dengan hari Kamis tanggal (20/2) pukul 07.00 WIB
Dengan adanya pengumuman resmi tersebut, seluruh jadwal penerbangan Garuda Indonesia dari Solo maupun sebaliknya pada esok hari akan dibatalkan seluruhnya. (Shd)