Sukses

Terkait Bonus, Bos Cardiff Dimintai Keterangan oleh Liga Premier

Sekarang ini Cardiff berada di zona degradasi dengan menempati peringkat ke-19, mengemas 22 poin dari 28 laga yang sudah dilakoni.

Liputan6.com, Cardiff: Pemilik Cardiff, Vincent Tan akan dimintai keterangannya oleh Liga Premier terkait laporan yang menyebut dirinya menawarkan bonus 3.7 juta pound atau sekitar Rp 71 miliar kepada skuat apabila berhasil bertahan di Liga Premier musim depan.

Jika memang demikian, maka taipan asal Malaysia itu telah melanggar peraturan. Pasalnya, Liga Premier mengatur bahwa setiap bonus berdasarkan kinerja seperti pembayaran terhindar dari degradasi, harus secara resmi diajukan sebelum awal musim.

"Rincian lengkap dari remunerasi pemain untuk pemberian bonus, baik dalam bentuk uang atau barang harus ditetapkan dalam kontrak. Persyaratan kontrak antara klub dan pemain harus benar-benar dipatuhi," pernyataan Liga Premier seperti dilansir Independent, Selasa (4/3/2014).

Sekarang ini Cardiff berada di zona degradasi dengan menempati peringkat ke-19, mengemas 22 poin dari 28 laga yang sudah dilakoni. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjær tersebut tertinggal 3 angka dengan West Bromwich Albion yang berada di posisi aman, yakni peringkat ke-17.

"Vincent tidak menyadari kalau hal tersebut telah bertentangan dengan peraturan. Dia memberikan tawaran yang dibuat hanya karena kepentingan terbaik untuk Cardiff sendiri," ucap Liga Premier.

Baca Juga:
Diisukan ke Madrid atau Barca, Vidal Buka Suara
De Rossi Diskors Karena Pukul Pemain Inter
Mantan Personel Oasis Ramaikan Pesta Juara City
Suarez Masih Ungguli CR7 di Daftar Pemain Paling Subur
Pemain Timnas U-23 Istirahat Total Jelang Lawan Malaysia