Liputan6.com, London: Roberto Di Matteo rupanya masih cinta pada mantan klubnya, Chelsea. Manajer asal Italia merasa pemecatan kejam pada dirinya dua tahun lalu tak membuatnya langsung membenci The Blues.
Padahal saat itu Di Matteo baru menjalani 12 laga Liga Premier bersama Chelsea. Ia juga sukses meraih gelar Liga Champions untuk pertama kalinya bagi klub asal London itu pada musim 2011/12. Kontraknya sendiri sebenarnya masih tersisa dua tahun di Stamford Bridge saat dipecat.
"Rasa kecewa tentu ada, tapi saya juga tidak bisa berbuat apa-apa. Lagipula saya bertahun-tahun membela Chelsea, dan pemecatan saya tidak harus membuat semuanya berubah," katanya dilansir London Evening Standard.
Ya, selain menjadi manajer, Di Matteo menghabiskan waktunya selama enam tahun menjadi pemain The Blues. Ia turut andil menyumbangkan enam gelar bagi klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu.
"Saya masih berhubungan baik dengan para pemain dan staf yang ada di sana. Banyak juga yang mengirim pesan simpati sepekan setelah saya dipecat," katanya tersenyum.
Di sisi lain manajer berusia 43 tahun itu berhasrat untuk kembali melatih secepatnya. "Tidak masalah melatih klub manapun asalkan ada tantangannya," katanya bertekad.
Baca Juga: