Liputan6.com, Milan: AC Milan semakin gencar diberitakan bakal melepas sejumlah sahamnya ke pihak lain. Kabar terbaru yang dilansir Corriere della Sera mengatakan bahwa klub pengoleksi 18 gelar Scudetto tersebut telah melakukan pembicaraan dengan perwakilan yang berasal dari Rusia dan Umi Emirat Arab.
Media asal Italia itu mengabarkan bahwa pihak Milan diwakili oleh Barbara Berlusconi selaku Direktur tim. Ke depannya, Milan ingin melepas 20-30 % saham kepada investor asing.
Uang dari investor tersebut nantinya akan dipergunakan untuk memperbaiki kondisi keuangan Milan yang saat ini sedang carut-marut. Selain itu, dana hasil penjualan saham juga bakal dialihkan untuk pembangunan stadion baru.
Sejauh ini, Milan masih menumpang di Stadion Giuseppe Meazza yang menjadi milik pemerintah kota. Di stadion berkapasitas 82 ribu tempat duduk tersebut, Milan harus berbagi ruang ganti dengan tim sekota mereka, Inter Milan.
Presiden Milan, Silvio Berlusconi memiliki hubungan dekat dengan orang-orang yang berasal dari Rusia maupun Uni Emirat Arab. Berlusconi menjalin kerja sama dengan Fly Emirates, maskapai penerbangan Uni Emirat Arab yang menjadi salah satu sponsor Milan sejak 2010 silam.
Sementara di Rusia, Berlusconi memiliki relasi yang berasal dari kalangan pengusaha. Kabarnya pihak Milan bakal menjual minoritas sahamnya ke Gazprom, salah satu perusahaan gas alam terbesar di Rusia. Namun bila jadi, Gazprom tak hanya fokus mendanai I Rossoneri. Sebab perusahaan yang dipimpin Viktor Zubkov tersebut juga mesponsori Schalke 04, Chelsea, dan ajang Liga Champions Eropa. (Van)
Milan Lepas Saham ke Rusia dan Uni Emirat Arab?
Corriere della Sera mengabarkan bahwa Barbara Berlusconi telah mengadakan pertemuan dengan perwakilan dua negara tersebut.
Advertisement