Liputan6.com, Jakarta Awal Maret lalu, Tommy Sugiarto harus tersingkir di babak pertama All England 2014 setelah kalah dari pemain dari China Gao Huan. Ketika itu, pebulu tangkis tunggal putra nomor satu Indonesia tersebut mengaku kondisinya tidak prima saat bertanding lantaran tulang telapak kaki kanannya retak sejak dua minggu lalu.
Tommy mengatakan, dokter sebenarnya sudah melarangnya untuk turun di All England. Namun, dia masih ingin mencoba. Setelah absen satu bulan, Tommy mengaku kini cederanya mulai membaik setelah menjalani terapi dan perawatan di Jakarta.
"Setelah mengikuti terapi setiap dua hari sekali, cedera kaki saya sudah tidak terasa lagi. Sekarang tinggal proses pemulihan," kata Tommy saat ditemui di Kantor KONI DKI Jakarta, Senin (7/4/2014).
Pebulu tangkis berusia 25 tahun itu juga optimistis bisa tampil di ajang Piala Thomas pada Mei mendatang. Tommy yakin proses pemulihan cedera berjalan lancar walau absen cukup lama dari bulutangkis. Dia menambahkan bakal segera mengikuti pemusatan latihan dengan PBSI di Jakarta.
"Sekarang sedang ada pemusatan latihan di Kudus, tapi saya sepertinya akan mengikuti saat sudah di Jakarta. Saya juga sudah minta izin untuk menjalani terapi. Mudah-mudahan saya dapat tampil di Thomas Cup," ucap Tommy.
Icuk Sugiarto, ayah dari Tommy, mengamini pernyataan putranya. "Saat ini fokus dari pemulihan cedera adalah menghilangkan trauma yang didapat Tommy. Saya kira minimal satu minggu ke depan dia sudah dapat berlatih penuh," ujar Icuk. "Saya optimistis Tommy dapat tampil di Thomas Cup karena sang dokter juga mengatakan hal itu kepada saya."
Tommy Sugiarto Optimistis Bisa Tampil di Piala Thomas
"Setelah mengikuti terapi setiap dua hari sekali, cedera kaki saya sudah tidak terasa lagi. Sekarang tinggal proses pemulihan," kata Tommy.
Advertisement