Sukses

Wenger Tidak Ingin Larut dengan Status 'Tim Favorit'

"Kami favorit, ya. Tapi itu tidak berarti kau dapat menang dengan mudah," sebut Wenger.

Liputan6.com, London: Manajer Arsenal, Arsene Wenger tidak mau membanggakan arti "tim favorit" yang saat ini diberikan bagi The Gunners di Piala FA. Skuat asuhan Arsene Wenger akan menghadapi Wigan Athletic pada laga semifinal Piala FA, Sabtu 12 April 2014 di markas Wigan.

Semifinal yang menyisakan Arsenal, Wigan Athletic, Hull City dan Sheffield United tersebut menjadikan tim Gudang Peluru sebagai tim dengan statistik terkuat. Hal ini terbukti Arsenal berkompetisi di Liga Premier dengan menempati posisi empat klasemen, berbeda dengan Hull City yang kini berada di posisi 12 klasemen.

Sementara itu, baik Sheffield maupun Wigan kini sama-sama bermain di kasta yang lebih rendah di bawah Liga Premier.

"Kami favorit, ya. Tapi itu tidak berarti kau dapat menang dengan mudah. Kau dapat menang apabila bermain dengan performa yang baik dan saya akan memastikan kami harus bermain dengan performa yang baik di laga semifinal nanti," kata Wenger.

The Gunners kini hanya berpeluang untuk meraih Piala FA setelah tersisih dari perebutan puncak klasemen Liga Premier. Mereka juga telah tersisih dari Liga Champions musim ini usai dikalahkan Bayern Muenchen pada perdelapan final lalu. Kini mereka hanya dapat memperebutkan posisi empat besar untuk memastikan diri bermain di Liga Champions musim depan.

"Bagi kami, yang terpenting adalah kami harus memenangkan laga semi final. Kami harus fokus pada itu," ujarnya seperti dilansir Dailystar (10/4).

Secara mengejutkan, Wigan berhasil mengalahkan klub kuat Liga Premier, Manchester City 2-1 pada perempat final yang digelar 9 Maret lalu. Wenger pun tak segan-segan melambungkan pujian bagi klub divisi championship tersebut.

"Wigan telah bermain sangat baik pada kompetisi ini, mereka mampu melewati lawan besar seperti Manchester City," sebut Wenger.

"Kami sangat menghormati apa yang Wigan telah capai. Tapi satu-satunya cara untuk ke final adalah dengan mengalahkan mereka."