Sukses

Pelatih Persib: 2 Gol Arema Tidak Cantik

Djadjang menganggap dua gol tersebut sebenarnya tidak boleh terjadi, karena saat itu tim Maung Bandung belum on fire.

Liputan6.com, Bandung: Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menilai dua gol dari Arema Cronous pada laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014, Minggu (13/4/2014) kemarin, tidak terlahir dari skema penyerangan yang cantik.

Djadjang tidak menampik bahwa permainan Arema lebih cemerlang di babak pertama, namun dia menganggap dua gol tersebut sebenarnya tidak boleh terjadi, karena saat itu tim Maung Bandung belum on fire.

“Hampir boleh dikatakan bukan dari proses yang bagus, walaupun Arema sebenarnya aliran bolanya bagus. Tapi mereka cukup untuk di babak kedua,” kata Djadjang kepada wartawan, Senin (14/4/2014).

Djadjang menuturkan jika anak asuhnya memang masih terlihat grogi pada 45 menit pertama, lantaran sudah lama tidak merasakan atmosfir pertandingan. Berbeda dengan Arema yang terus manggung di Piala Champions Asia 2014.

Sebagai imbasnya, Djadjang melihat anak didiknya masih ragu untuk memainkan bola, sehingga kolektifitas permainan Persib tidak berjalan, dan bola juga mudah dicuri oleh pemain Arema.

“Jujur pemain kami ada pengaruhnya karena terlalu lama tidak bertanding, sedikit tidak percaya diri sehingga gampang ilang bola, dan banyak main ke belakang,” ujarnya.

Pada laga Persib ketujuh itu, tuan rumah haru tertinggal lebih dulu dua gol dari Arema, sebelum akhirnya tim Maung Bandung membalikkan keadaan menjadi 3-2.

Video Terkini