Sukses

Pelatih Selangor Akui Arema Tangguh

Mehmet Durakovic juga menyesalkan kartu merah yang didapatkan timnya.

Liputan6.com, Malang: Selangor FA menyebut lawatan ke kandang Arema Cronus di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur adalah laga sulit. Tim tamu pun harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor akhir 0-1 dalam laga Grup F AFC Cup 2014.
 
“Sejak awal kami sudah meyakini bahwa melawan Arema bukanlah pertandingan yang mudah,” kata Pelatih Selangor FA, Mehmet Durakovic usai pertandingan di Malang, Jawa Timur, Rabu (16/4/2014).
 
Ia menyebut hasil imbang seharusnya menjadi skor akhir pertandingan. Namun segalanya berubah saat M Shahrom dikartu merah pada menit 42. Dengan 10 pemain pada menit seterusnya, Selangor FA harus mengakui ketangguhan tuan rumah.
 
“Pada babak pertama pemain kami mampu menyulitkan Arema. Tetapi inilah sepak bola, segalanya bisa terjadi. Saya tetap puas dengan penampilan para pemain,” tutur Mehmet.
 
"Arema juga diuntungkan dengan hadirnya puluhan ribu suporter yang mendukung langsung. Sehingga menjadi motivasi lebih untuk mengalahkan timnya. Suporter tuan rumah sangat luar biasa,” ucap Mehmet.
 
Selangor FA takluk setelah Gustavo Poyet sukses mengkonversi hadiah penalti pada menit 42 menjadi gol. Penalti diberikan setelah M Shahrom ‘menangkis’ tendangan Cristian Gonzales dari luar kotak penalti yang mengarah ke gawang.
 
Dengan hasil ini, kandas sudah upaya Selangor FA untuk lolos ke babak selanjutnya. Dengan raihan 5 poin dan duduk di peringkat 3 Grup F, tak mungkin lagi bagi wakil Malaysia ini mengejar posisi runner up yang ditempati Arema dengan raihan 10 poin dengan sekali pertandingan tersisa.