Liputan6.com, London: Gelandang Chelsea, Ramires akhirnya harus mengakhiri musim lebih cepat usai mendapatkan sanksi larangan bermain empat kali. Sanksi ini didapatkan setelah FA memvonis Ramires bersalah usai menyikut pemain Sunderland, Sebastian Larsson di kekalahan 1-2 Chelsea dari Sunderland akhir pekan lalu.
Gelandang asal Brasil berusia 27 tahun itu menyikut Larsson di akhir pertandingan. Meski tak terpantau wasit, aksi tersebut menjadi sorotan panel wasit yang langsung menyidangkan aksi kekerasan Ramires tersebut.
"Gelandang Chelsea Ramires sudah menerima tuduhan aksi kekerasan saat kehilangan bola yang tak terpantau wasit tapi terlihat di video," begitu bunyi pernyataan resmi FA seperti dikutip kickoff.com, Sabtu (26/4/2014).
"Pelanggaran itu terjadi saat Chelsea melawan Sunderland di Stamford Bridge 19 April lalu. Ramires akan mendapatkan sanksi larangan tampil empat laga yang akan segera berlaku dalam waktu dekat. Tiga laga karena pelanggarannya ini plus satu laga atas dikartumerahnya Ramires di Villa Park bulan lalu."
Ini membuat Ramires bakal absen di sisa tiga laga Chelsea, meski dia bisa tampil di Liga Champions. Tak hanya Ramires, Jose Mourinho dan asistennya Rui Faria pun terancam sanksi. Mereka punya waktu sampai Senin untuk menjawab tuduhan.
Sikut Lawan, Ramires Akhiri Musim Lebih Cepat
Aksi sikutnya kepada Sebastian Larrson berujung sanksi.
Advertisement