Sukses

Musim Terburuk MU Sepanjang Sejarah Liga Premier

Ini menjadi kali pertama MU absen di Eropa dalam kurun 25 tahun.

Liputan6.com, Manchester: Liga Premier musim 2013/2014 berakhir hari Minggu (11/5/2014). Manchester City berhasil menjadi juara setelah memenangi persaingan sengit dengan Liverpool dan Chelsea. Namun yang paling menarik dari musim 2013/2014 adalah prestasi Manchester United.

Musim 2013/2014 resmi menjadi musim terburuk sepanjang sejarah The Red Devils di Liga Premier. United harus puas finis di posisi tujuh klasemen dengan mengemas 64 poin atau tertinggal 22 angka dari City.

Jumlah 64 poin merupakan yang terendah yang bisa didapat MU sepanjang keikutsertaannya di Liga Premier. MU musim ini juga mencatat kemenangan paling sedikit di kasta tertinggi sepakbola Inggris dengan 19 kali menang.

Wayne Rooney dan kawan-kawan malah mengukir rekor kekalahan terbanyak dalam semusim sepanjang tampil di Liga Premier. Musim ini MU harus menderita 12 kekalahan.

Dengan finis di posisi ketujuh maka MU tidak akan berlaga di kompetisi Eropa baik itu Liga Champions maupun Europa League. Ini menjadi kali pertama MU absen di Eropa dalam kurun 25 tahun. Sejak musim 1989/1990, MU selalu ikut terlibat di kompetisi garapan UEFA.

Buruknya prestasi MU musim ini membuat manajemen tim mendepak David Moyes sebagai manajer. Moyes dipecat 22 April lalu setelah kekalahan dari Everton yang membuat MU dipastikan tidak akan lolos ke Liga Champions.

Pasca pemecatan Moyes, MU ditangani Ryan Giggs sebagai manajer sementara. Giggs juga masih aktif bermain. MU kabarnya tidak akan mempermanenkan Giggs meski mampu mempersembahkan tujuh poin dari empat pertandingan.