Sukses

Manajemen PSM Mulai Bayarkan Gaji Pemain

PSM baru membayarkan satu bulan gaji dari tunggakan yang belum dibayarkan.

Liputan6.com, Makassar: Manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM) Makassar mulai membayarkan gaji para pemain. Ini ditujukan agar persiapan tim mengarungi putaran kedua Indonesia Super League (ISL) bisa kembali berjalan.

Pembayaran dilakukan menyusul ancaman mogok berlatih dari pemain. Pemain mengaku sangat terpengaruh dengan tertunggaknya gaji selama dua bulan lebih oleh manajemen.

Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina yang dikonfirmasi mengatakan, manajemen memang belum membayar penuh tunggakan gaji. Tapi manajemen akan terus berupaya agar tunggakan bisa diselesaikan.

“Iya hari ini (Senin) gaji pemain dibayarkan, yang pasti manajemen terus berupaya untuk memenuhi hak pemain,” kata Widya, Senin (12/5/2014).

“Gaji yang akan dibayarkan itu baru satu bulan gaji dulu. Kita berharap pemain bisa memahami kondisi manajemen. Yang pasti akan terus di upayakan untuk diselesaikan sepenuhnya."

Persoalan keterlambatan gaji pemain memang manjadi persoalan yang kerap menghantui klub di Indonesia, termasuk PSM. Musim lalu, PSM harus rela pemainnya hengkang gara-gara tunggakan gaji.

Pelatih PSM, Rudy William Keltjes mengakui, gaji yang tertunggak sangat memengaruhi penampilan pemain. Dia berharap manajemen segera menyelesaikan tunggakan sehingga bisa meningkatkan penampilan.

“Ini harus diantisipasi manajemen karena ini cukup berpengaruh terhadap performa pemain,” ucapnya. Bukti pengaruh telatnya gaji bisa dilihat dari terpuruknya PSM di posisi 10 klasemen sementara wilayah Timur.