Sukses

Profil Kosta Rika: Era Baru `Los Ticos` di Piala Dunia

Piala Dunia 2014 akan menjadi Piala Dunia keempat bagi Kosta Rika.

Liputan6.com, Jakarta - Era baru Kosta Rika di kancah sepakbola dunia sepertinya dimulai sejak kedatangan pelatih asal Kolombia, Jorge Luis Pinto. Kosta Rika kini berubah menjadi tim yang pantas diperhitungkan oleh lawan-lawannya.

Kosta Rika memulai perjalanan menuju Brasil dari Grup B putaran tiga zona Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Karibia (Concacaf). Satu grup dengan Meksiko, El Salvador, dan Guyana, "Los Ticos", julukan lain Kosta Rika, masuk putaran keempat sebagai runner-up dengan nilai sepuluh atau kalah delapan angka dari Meksiko.

Di putaran terakhir, Kosta Rika bergabung bersama Amerika Serikat, Honduras, Meksiko, Panama, dan Jamaica. Mereka sukses menyelesaikan babak ini juga sebagai runner-up dengan nilai 18, atau kalah empat angka dari Amerika Serikat.

Sukses yang diraih Kosta Rika didasarkan pada dua faktor. Pertama adalah soliditas mereka di lini belakang. Itu terlihat saat anak asuh Pinto ini, menjadi tim yang paling sedikit kebobolan di kualifikasi Concacaf dengan total kemasukan 7 gol dari 10 laga yang dijalani.

Kedua adalah rekor mereka yang mencatatkan lima kemenangan dalam lima pertandingan di tahap akhir.
Pada putaran keempat Kosta Rika membukukan rekor memasukkan-kemasukan 13-7 gol.

Namun, Bryan Ruiz dan kawan kawan, sadar betul faktor itu bukan satu-satunya modal yang harus dibawa ke Brasil. Pasalnya, mereka harus berhadapan dengan kontestan lain yang sudah pasti tim-tim yang  sangat tangguh. Tapi, Kosta Rika juga bukan tim yang pantas dianggap sebelah mata.

Kiprah di Piala Dunia

Kosta Rika memainkan pertandingan pertama sebagai tim nasional pada tahun 1921. Ketika itu mereka menang 7-0 atas tetangganya El Salvador.

Perjalanan selanjutnya yang harus dilewati Kosta Rika untuk menembus kompetisi dunia ternyata tidak mudah. Tapi, setelah bertahun-tahun berjuang keras akhirnya mereka berhasil mencapai turnamen sepakbola terbesar di dunia pada tahun 1990.

Tampil mengejutkan di Piala Dunia 1990 dengan lolos ke babak 16 besar, kali ini Kosta Rika siap datang ke Brasil untuk mengulang kejutan itu.
 
Piala Dunia 2014 akan menjadi Piala Dunia keempat bagi Kosta Rika. Mereka sebelumnya tampil di Piala Dunia 1990, 2002, dan 2006. Di Piala Dunia Brasil, Kosta Rika berada di Grup D bersama dengan Uruguay, Inggris, dan Italia.

Rekor terbaik Kosta Rika di Piala Dunia adalah masuk 16 besar pada Piala Dunia 1990 Italia. Saat itu, mereka menyelesaikan fase grup sebagai runner-up Grup C, yang dihuni Brasil, Skotlandia, dan Swedia. Mereka hanya sekali kalah dari Brasil. Pada babak 16 besar, mereka tersingkir setelah kalah 1-4 dari Ceko.

Pemain Bintang

Nasib "Los Ticos" di Piala Dunia kali ini terletak di keterampilan kaki Bryan Ruiz. Gelandang serang yang dijuluki pemain istimewa oleh mantan pelatih Rodrigo Kenton ini, diharapkan bisa menumpahkan kemampuannya setelah mengecap pengalaman di Inggris selama 3 tahun.

Kepiawaian Ruiz sudah terlihat saat membela klub Twente di Belanda pada musim 2009/2011. Dia kemudian melanjutkan kariernya di klub Inggris, Fulham, pada musim 2011/2014. Kini, Ruiz membela PSV Eindhoven dengan status pinjaman dari Fulham.

Playmaker terbaik di zona Amerika Tengah, Utara, dan Karibia ini, sudah membela timnas Kosta Rika sejak 2008. Ruiz telah mencetak 12 gol dari 61 penampilannya bersama timnas Kosta Rika.

Selain Ruiz, Kosta Rika juga masih memiliki pemain handal, seperti Alvaro Saborio, Cristian Bolanos dan kiper Keilor Navas. Keterampilan dribbling pemain muda, Joel Campbell, juga menjadi aset paling berharga Kosta Rika.

Pelatih

Karier kepelatihan Jorge Luis Pinto memang tak sebesar nama-nama pelatih lain. Tapi, setidaknya sosok pria 63 tahun asal Kolombia ini, sudah membawa sepakbola Kosta Rika ke jenjang yang tinggi.

Pinto sudah membuktikan bahwa dia bukan pelatih sembarangan. Buktinya, dia mampu membawa anak asuhnya mengalahkan Amerika sebagai juara grup dan Meksiko di babak kualifikasi zona CONCACAF.

 

Video Terkini