Sukses

Soal Mascherano, FIFA Restui Liverpool

Di hari terakhir bursa transfer musim dingin Januari 2007, Rafael Benitez mendapat kabar gembira. FIFA memberi lampu hijau bagi Liverpool untuk memboyong gelandang asal Argentina, Javier Mascherano dari West Ham United.

Akhirnya Liverpool dan Javier Mascherano mendapat kabar gembira. Keputusan yang dinanti-nantikan terkait boleh tidaknya gelandang Timnas Argentina itu untuk bergabung ke Anfield akhirnya datang juga.

Di hari terakhir bursa transfer musim dingin, Rabu, 31 Januari 2007, The Reds mendapat lampu hijau dari FIFA untuk memboyong Mascherano dari West Ham United. Artinya, optimisme Rafael Benitez menjadi kenyataan (Baca: Benitez Optimis Gaet Mascherano).

“Setelah menimbang semua aspek, FIFA menegaskan terkait permintaan Liverpool, pemain yang bernama Javier Mascherano diizinkan untuk bermain dalam kompetisi resmi,” demikian pernyataan resmi FIFA seperti yang dilansir Daily Mail.

Tampaknya, keputusan yang diambil lembaga administrator sepakbola tertinggi di dunia itu berpijak pada kenyataan bahwa musim kompetisi sepakbola di Brasil dan Inggris tidak berjalan dengan paralel, dimana Campeonato Brasileiro, kompetisi liga utama Brasil, dimulai pada bulan April dan berakhir di bulan Desember.

Dalam pernyataan resminya itu, FIFA menegaskan bahwa kasus Mascherano adalah special case alias kasus khusus. “Kami melihatnya dari perspektif global dimana terjadi tumpang tindih antara musim kompetisi di Brasil dan Inggris,” tambah pernyataan resmi tersebut.

Mascherano, 22 tahun, yang bermain dalam setiap menit pertandingan Timnas Argentina di PD 2006 lalu, secara mengejutkan bergabung ke West Ham United, bersama rekannya Carlos Tevez, pada hari terakhir bursa transfer musim panas, 31 Agustus 2006 lalu. Meski tampil memukau di Jerman, Mascherano tidak mendapat tempat di tim utama.

Pertandingan pertama yang dijalani Mascherano adalah di ajang UEFA Cup, ketika The Hammers kalah 0-1 dari Palermo (Italia), 14 September 2006. Di ajang premiership, Mascherano memulai debutnya sebagai pemain pengganti saat West Ham kalah 0-2 dari Newcastle United, 17 September 2006. Terakhir, mantan pemain Corinthians itu hanya bermain selama enam menit sebagai pemain pengganti ketika pasukan Alan Pardew (ketika itu) dipukul Everton 0-2 di Goodison Park, 3 Desember 2006.