Liputan6.com, Gresik: Banyak peluang yang terjadi dalam pertandingan antara Gresik United menjamu Arema Cronus di Stadion Petrokimia, Kamis (5/6/2014) sore WIB. Meski demikian, tidak satu pun gol tercipta dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) tersebut.
Tampil di kandang sendiri, Gresik bermain menyerang sejak menit awal pertandingan. Tuan rumah mengandalkan Shohei Matsunaga, Reza Mustofa dan Pedro Javier sebagai pendobrak pertahanan Arema yang di pimpin Victor Igbonefo.
Pada menit ke-17, Gresik mendapat peluang ketika Matsunaga memberikan umpan kepada kepada Javier . Akan tetapi tidak berbuah gol karena bola melambung jauh di atas mistar gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga.
Tiga menit berselang, Pedro kembali mengancam setelah mendapat umpan dari tendangan penjuru Matsunaga. Akan tetapi bola masih dapat ditangkap Meiga.
Arema mencoba membalas lewat peluang dari Cristian Gonzales. Namun peluang tersebut hanya menyamping dari gawang Gresik United yang dikawal eks kiper Arema, Aji Saka.
Begitu pula peluang dari Gede Sukadana yang juga mampu dengan baik dipatahkan oleh Aji Saka. Skor tanpa gol hingga babak pertama berakhir.
Pada paruh kedua, Arema mencoba tampil lebih menekan. Semenit berjalan, Alfarizi menciptakan peluang. Sayang tendangannya masih mampu dibaca dengan baik oleh Aji Saka.
Tak kunjung mencetak gol, Arema melakukan pergantian pemain. Beto Goncalves menggantikan Arif Suyono, sementara Samsul Arif menggantikan Dendi Santoso.
Perubahan tersebut membuat Arema bermain dengan tiga striker sekaligus. Baru tiga menit merumput, Samsul melepaskan tembakan voli di menit ke-64.
Sayang bola berhasil ditepis Aji Saka dan hanya membentur tiang gawang sebelah kiri. Tiang gawang kembali menyelamatkan atas tendangan salto Beto Goncalves di menit ke-66.
Masuknya Beto dan Samsul benar-benar memberikan dampak positif bagi Arema. Bukan hanya serangan yang kian agresif, Arema juga memiliki tiga finisher peluang.
Advertisement
Hanya saja Singo Edan masih belum beruntung karena dua peluang diamankan tiang gawang. Meneruskan crossing Matsunaga, Pedro menyambutnya dengan sebuah heading. Namun arah bola menyamping.
Hingga menit ke-70, kiper Aji Saka bermain cukup baik. Eks kiper Arema ini berulang kali menggagalkan kesempatan yang didapat mantan klubnya. Matsunaga mengancam gawang Arema di menit ke-75.
Hanya saja tandukannya tak tepat sasaran. Pada menit ke-78, kiper Kurnia Meiga berhasil memblok sundulan Otavio Dutra yang memanfaatkan sepak pojok Matsunaga.
Hingga 10 menit menjelang waktu normal usai, kedua tim masih saling jual beli serangan. Aji Saka lagi-lagi menyelamatkan gawang dari tendangan voli Samsul dan tembakan jarak jauh Gustavo pada menit ke-84.
Meski saling serang hingga 90 menit pertandingan, skor 0-0 akhirnya bertahan hingga wasit Mardi meniup peluit panjang.